Gugus Tugas Covid-19 se- Labuhanbatu Raya Rakor Penanganan Pandemi Secara Daring dengan Gubernur Sumut

Labuhanbatu, Sumut1334 x Dibaca

Rantau Utara, Karosatuklik.com – Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Labuhanbatu dipimpin langsung Bupati Labuhanbatu, dr. H. Erik Adtrada Ritonga, MKM, mengikuti Rapat Kordinasi (Rakor) Pelaksanaan Giat Testing, Trecing dan Treatment (3T) di aula Tunggal Panaluan Polres Labuhanbatu Jalan Wr. Supratman Rantauprapat Kecamatan Rantau Utara, Senin (14/2/2022).

Rakor tersebut digelar secara daring yang diikuti seluruh gugus tugas Kabupaten dan Kota se-Provinsi Sumatera Utara yang dipimpin langsung oleh Gubernur Rdy Rahmayadi, didampingi Kapolda Sumut Irjen. Pol. RZ. Panca Putra Simanjuntak, M.Si, Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Hasanuddin, Kepala Lantamal Belawan Kolonel Laut ( P) .Johanes Djanarko Wibowo, dan Kajatisu Ida Bagus Nyoman Wiswantanu SH, MH.

Rakor kali ini perihal pembahasan perkembangan dan penanggulangan kasus Covid-19 dan evaluasi PPKM di Provinsi Sumatera Utara.

Tujuan diadakannya Rakor 3T atau lebih disebut dengan tindakan melakukan tes COVID-19 (testing), penelusuran kontak erat (tracing), dan tindak lanjut berupa perawatan pada pasien COVID-19 (treatment) adalah salah satu upaya utama penanganan COVID-19.

Meski dianggap memiliki gejala ringan, Covid-19 varian Omicron tetap berbahaya dan tidak bisa dianggap sepele. Ada beberapa provinsi di Indonesia yang kasus hariannya sudah melampaui kasus varian delta pada tahun lalu.

Sebelumnya, anggota Satgas Penanganan Covid-19 Sumatera Utara, Restuti Saragih saat konferensi pers yang difasilitasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut di Ruang Rapat Kantor Gubernur Lantai 2, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30, Medan, memaparkan jika angka kasus melonjak tajam, hal tersebut akan memengaruhi fasilitas kesehatan yang ada.

“Secara nasional sudah ada provinsi yang puncak kasus deltanya sudah kalah dengan puncak kasus Omicron,” kata Restuti.

“Untuk Sumut, per 13 Februari, kasus harian bertambah 825 kasus, sehingga total keseluruhan kasus aktif menjadi 5.226. Sementara untuk keterisian tempat tidur di isolasi terpusat di Sumut masih relatif aman, dari total kapasitas 2.215, hanya terisi 94 tempat tidur. Sementara pasien isolasi mandiri sebanyak 5.513 orang. Untuk 28 kasus Omicron sendiri, seluruhnya sudah selesai isolasi atau sembuh,” ungkapnya.

Selain itu, Restuti mengatakan, surveilans diharapkan tidak hanya dilakukan di satuan pendidikan saja. Melainkan juga di perkantoran. “Kantor juga harus melakukan surveilans, minimal sebulan sekali, dan apabila ada karyawannya punya gejala, jangan sampai masuk kantor,” kata Restuti.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kominfo Sumut Kaiman Turnip mengatakan Satgas Covid-19 Sumut terus melakukan sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat. “Dengan bersama-sama Satgas kabupaten/kota melakukan operasi yustisi. Sosialisasi aman terus berlanjut,” katanya.

Hadir mengikuti Rapat Kordinasi dimaksud, Kapolres Labuhanbatu AKBP Anhar Arlia Rangkuti, Bupati Labuhanbatu dr.H.Erik Adtrada Ritonga, MKM, Dandim 0209/lb Letkol Inf Asrul Kurniawan Harahap, Bupati Labusel H.Edimin, Wakil Bupati Labura H. Samsul Tanjung, ST, MH, dan Satuan Gugus Tugas se- Kabupaten Labuhanbatu Raya. (R1)