Kabanjahe, Karosatuklik.com – Anggota DPRD Sumatera Utara asal daerah pemilihan XI (Karo, Dairi, Pakpak Bharat) Salmon Sumihar Sagala, SE gelar reses “menjemput aspirasi rakyat” yang dilaksanakan di Jambur Dalihan Natolu, Jalan Kartini, Kabanjahe, Kabupaten Karo, Rabu siang (9/9/2020). Reses ke III digelar selama 6 hari sejak tanggal 8 sampai 13 September 2020.
Turut hadir Camat Kabanjahe, Leo Bastian Girsang, Lurah Gung Leto Alexander Ginting, Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Karo, Daud Ginting dan anggota DPRD Karo dari Fraksi PDIP, Doddy Sinuhaji.
Harapan dan ekspektasi masyarakat Kabupaten Karo melalui wakil rakyat di DPRD Sumut hendaknya dapat terwujud, karena suara rakyat adalah kebutuhan dan pola yang akan membentuk karakter serta kemajuan daerah melalui pembangunan.
Salmon Sumihar Sagala mengaku akan membawa hasil reses sebagai pokok pikiran dewan dari Dapil Sumut III, yakni Kabupaten Karo, Dairi dan Pakpak Bharat ke sidang paripurna DPRD Sumut yang selanjutnya.
Sumihar Sagala mengungkapkan, 10 ribu Kartu Indonesia Sehat (KIS) dari Kabupaten Karo sudah dikeluarkan, hendaknya ini menjadi perhatian serius semua pihak, karena kita tahu saat ini masyarakat lagi susah, ungkapnya.
Menyinggung hasil dialog dan jaring aspirasi, Sumihar Sagala mengungkapkan, “Pada umumnya masyarakat yang dikunjunginya terkhusus masa reses ini, menyampaikan keluh kesah permasalahan dibidang pertanian, insfrastruktur, pendidikan, kesehatan, pemerataan pembangunan yang belum dinikmati masyarakat secara layak, dan lainnya. Paling dominan terkait perekonomian ditengah wabah Covid-19,” kata Sumihar sembari mengaku reses yang digelarnya di tengah pandemi sesuai protokol kesehatan.
Pada kesempatan itu, salah seorang warga Kabanjahe meminta Salmon Sumihar Sagala, kompak memperjuangkan pembangunan jalan alternatif sejajar Medan – Tuntungan-Kutalimbaru – Sembaikan – Laugedang – Berastagi, bersama anggota DPRD Sumut dari dapil XI lainnya. Demikian juga jalan alternatif Medan – Berastagi via Desa Serdang Kecamatan Barusjahe tembus desa Rumah Liang, Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deliserdang.
Menyikapi, Salmon Sumihar Sagala, merespon positif. Jalan alternatif Medan – Berastagi semakin dibutuhkan mengingat jalan utama, sudah terlalu sering macet dan rawan longsor. Dia mengaku akan memperjuangkannya di DPRD Sumut.
Camat Kabanjahe, Bastian Leonard Girsang dalam sesi dialog, menjelaskan, bantuan ternak dari pemerintah hanya untuk kelompok peternak. Untuk itu warga Kabanjahe memiliki usaha berternak agar membentuk kelompok ternak, ucapnya.
Disamping itu, Leo Bastian Girsang, juga mengedukasi warga, pentingnya menggalakkan kelompok tani non pestisida. “Pemkab Karo dalam waktu dekat ini akan melaunching kelompok tani non pestisida di desa Sumber Mufakat Kecamatan Kabanjahe. Karena di desa itu sudah ada kelompok tani non pestisida,” tuturnya.
Sementara Sekretaris PDIP Kabupaten Karo, Daud Ginting didampingi anggota DPRD Karo dari Fraksi PDIP, Doddy Sinuhaji menambahkan Partai PDIP senantiasa berempatik dan dekat dengan masyarakat, lanjutnya.
Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Bob Andika Mamana Sitepu, misalnya sudah memperjuangkan pipanisasi di kota Kabanjahe. “Revitalisasi pipa distribusi dan transmisi untuk ketiga kelurahan di Kota Kabanjahe yang sedang dikerjakan, panjangnya mencakup 20,300 km, dengan dana APBN 2020, senilai Rp13.6 milyar, semoga nantinya mengatasi permasalahan air minum di kota Kabanjahe,” ungkapnya. (R1)