Kesawan Akan jadi Ikon Baru Kota Medan, dengan Desain Kota Lama, Bobby Minta Dukungan PBB

Medan, Sumut926 x Dibaca

Medan, Karosatuklik.com – Pemko Medan terus berupaya untuk melakukan pengembangan Kota Lama Kesawan sebagai icon wisata baru di Kota Medan

Untuk mewujudkan ini, Wali Kota Medan Bobby Nasution minta dukungan United Nations atau Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Permintaan ini disampaikan Bobby Nasution saat menerima kunjungan kerja Ms Valerie Jualiand selaku United Nations Resident Coordinator United City for Indonesia di Balai Kota Medan, Jumat (3/6/2022).

Kesawan Akan jadi Ikon Baru Kota Medan, dengan Desain Kota Lama, Bobby Minta Dukungan PBB

Dikatakan Bobby Nasution, terbentuknya Kota Lama Kesawan tidak terlepas dari dukungan dari berbagai etnis yang ada saat itu seperti Melayu selaku etnis asli, Karo, Tionghoa, Arab, India serta Batak dengan berbagai sukunya.

Selain Kota Lama Kesawan, Wali Kota didampingi Kepala Bappeda Kota Medan Benny Iskandar serta sejumlah pimpinan OPD menambahkan, Pemko Medan juga akan mengembangkan lokasi lainnya di Kota Medan yang juga merupakan tempat sejarah. “Oleh karenanya kami mohon dukungan (support) dari PBB untuk mewujudkannya,” tutur Bobby.

Kepada Ms Valerie yang hadir didampingi Joseph Naturamu selaku Chief Security Advisor UN Department of Safety & Security for Indonesia, menantu Presiden Joko Widodo ini juga mengungkapkan, pengembangan Kawasan Kota Lama Kesawan maupun tempat bersejarah lainnya harus diikuti dengan keindahan dan kebersihan Kota Medan.

Terkait masalah kebersihan ini, jelas Bobby, Pemko Medan menjadikannya sebagai satu dari lima program prioritas yang harus dituntaskan. Apalagi, jelasnya, Kota Medan dalam penanganan masalah sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) tidak memenuhi standar. Menyikapi hal itu ke depan, bilangnya, Pemko Medan akan melakukan pengolahan sampah sesuai ketentuan yang ditetapkan.

Di samping itu kita juga telah bekerjasama dengan berbagai pihak untuk mengelola sampah sehingga bisa digunakan masyarakat dan bernilai ekonomi.

Di kesempatan ini, kami minta support dan bantuan dari PBB, baik itu support ilmu pengetahuan maupun sektor lainnya sehingga pengelolaan sampah yang kami lakukan menjadi lebih baik, termasuk pengelolaan sampah menjadi energi. Dengan demikian dapat menjadikan Medan sebagai kota yang bersih, rapi dan sehat,” harapnya.

Kesawan Akan jadi Ikon Baru Kota Medan, dengan Desain Kota Lama, Bobby Minta Dukungan PBB

Terakhir, Bobby Nasution menyampaikan perkembangan transportasi di Kota Medan. Dengan luas wilayah dan penduduk yang sangat besar ditambah lagi dengan arus komuter dari kota satelit di sekitar kota Medan menyebabkan kepadatan yang luar biasa, terutama pada saat jam-jam sibuk. Sebagai salah satu upaya mengatasi kepadatan itu, jelasnya, Pemko Medan bersama Kementrian Perhubungan RI tengah membangun Bus Rapid Transit (BRT).

“Tahun ini BRT sudah ada dan berjalan, kami akan terus menambahnya, termasuk rutenya guna melayani masyarakat. Kurang dari lima tahun ke depan, perencanaan Pemko Medan dengan Kementrian Perhubungan akan membangun transportasi Mass Rapid Transit (MRT).”

“Guna mendukung masyarakat untuk menggunakan transport massal ini, tentunya kami juga minta bantuan teman-teman yang hadir di sini untuk memberikan pemahaman. Dengan demikian masyarakat kami mau menggunakan transport massal dan ramah lingkungan,” harapnya.

PBB Apresiasi Toleransi Beragama di Medan

Menjawan pemaparan dan harapan Wali Kota Medan itu, wanita yang menjadi Perwakilan Misi PBB di Indonesia selanjutnya, mengapresiasi penanganan kerukunan umat beragama yang dilakukan Bobby Nasution, termasuk mencegah terjadinya tindakan intoleransi melalui program Rumah Ibadah Mandiri serta melibatkan tokoh agama dinilai sangat menarik.

“Apa yang dilakukan Wali Kota sangat menarik bagi saya. Apalagi saya baru Kembali dari Banda Aceh dan bertemu dengan tokoh-tokoh agama di sana dan membahas persoalan ini. Saya melihat ini tradisi Indonesia dalam mengatasi persoalan intoleransi,” jelasnya. (R1)