Harnaaz mengatakan merasa sangat terhormat bisa hadir dalam malam penobatan Puteri Indonesia 2022.
“Saya sangat terhormat bisa ke sini, negara yang sangat indah dan orang-orangnya sangat ramah. Saya sangat bersemangat untuk melihat mereka, saya harap mereka jadi diri sendiri dan merepresentasikannya dengan baik,” ujar Harnaaz saat jumpa pers Pemilihan Puteri Indonesia 2022 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jumat (27/5/2022).
Menurut Harnaaz, 44 finalis yang berkompetisi pasti memiliki kecerdasan dan keunikan yang berbeda. Oleh karenanya, ia ingin para finalis berani untuk menunjukkan sisi otentiknya.
“Saya bersyukur bisa bertemu dengan mereka semua. Mereka cantik, cerdas dan saya tidak sabar melihat mereka semua,” katanya.
“Yang penting adalah memberikan yang terbaik, jadi diri sendiri di setiap momen, otentik dan atraktif,” kata Karla.
Sedangkan menurut Miss International 2019, Sireethorn Leeramwart, rasa percaya dalam berbicara dan beraksi di panggung memiliki nilai lebih untuk menjadi pemenang.
“Saya mencari seseorang yang memiliki rasa percaya diri dengan diri sendiri, saya ingin melihat rasa percaya diri mereka di panggung,” ujar Sireethorn.
Pada penyelenggaraan malam puncak pemilihan Puteri Indonesia, 44 finalis akan berkompetisi memperebutkan tiga mahkota Borobudur yakni Mahkota Merah untuk Puteri Indonesia, Mahkota Hijau untuk Putri Indonesia Lingkungan dan Mahkota Biru untuk Putri Indonesia Pariwisata.
Mahkota ini disebut akan lebih mewah, agung dan memesona yang merupakan persembahan dari Hartono Wira Tanik.
Beberapa nama besar yang duduk di kursi juri antara lain Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, Ketua DPR Puan Maharani, Komut PT Aviasi Pariwisata Indonesia Triawan Munaf, Anya Geraldine, Ketua Bidang Organisasi YPI Kusumadewi Sutanto dan Puteri Indonesia 2019 Frederika Alexis Cull, Miss Internasional 2019, Sireethorn Leeramwat serta Direktur PT Mustika Ratu Tbk dan Ketua Panitia Pemilihan Puteri Indonesia 2022, Kusuma Ida Anjani dan Ketua Bidang Komunikasi YPI Mega Angkasa. (Ant)