Pakpak Bharat, Karosatuklik.com – Dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-28 tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat menyelenggarakan program pelayanan serentak sejuta akseptor di Puskesmas Kecamatan STTU Jehe, Kamis (24/6/2021).
Dengan mengusung tema, ‘Keluarga Keren Cegah Stunting’ ini, dibuka Bupati Pakpak Bharat yang diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan Tekki Angkat serta dihadiri oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Pakpak Bharat Ny Juniatry Setia Manogihon Sirait Franc Bernhard Tumanggor, Kepala Puskesmas STTU Jehe,penyuluh KB, Camat STTU Jehe, masyarakat dan unsur lainnya.
Diawal kegiatan Pelayanan KB serentak sejuta akseptor tersebut, masyarakat terlebih dahulu diberikan pengetahuan dan sosialisasi mengenai jenis-jenis KB, manfaat serta cara pemakaiannya.
Keluarga Sehat, Bahagia dan Berkualitas
Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Pakpak Bharat Ny Juniatry Setia Manogihon Sirait Franc Bernhard Tumanggor, mengungkapkan, saat ini para kaum perempuan harus tangguh dan berkualitas.
Untuk itu, lanjutnya, prinsip dua anak lebih baik sangat tepat untuk diterapkan para kaum ibu demi terwujudnya keluarga sehat, bahagia, dan berkualitas.
Menurutnya, dengan hanya memiliki dua anak akan lebih mudah dalam pemfokusan perhatian dan perawatan, serta sisi pendidikan si anak pun dinilai akan lebih terencana.
Selain itu Ketua PKK Pakpak Bharat juga menyinggung soal tingginya angka stunting di Kabupaten Pakpak Bharat dan berharap kepada seluruh masyarakat untuk mendukung penurunan angka stunting.
Dalam kesempatan ini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Pakpak Bharat Ny.Juniatry Setia Manogihon Sirait Franc Bernhard Tumanggor, melihat langsung para peserta pelayanan KB yang sedang melakukan pemasangan implan dan layanan KB lainnya.
Saat melihat langsung para peserta Ketua TP PKK Pakpak Bharat pun melakukan dialog sembari memberikan motivasi kepada para akseptor sehingga kunjungan ketua TP PKK tersebut disambut gembira oleh para peserta layanan KB.
Hal senada juga disampaikan Asisten I Bidang Pemerintahan Tekki Angkat menjelaskan perlunya program KB tersebut dalam upaya perencanaan keluarga yang berkualitas.
Dia berharap jika para akseptor yang mengikuti program ini agar bisa mendukung pemerintah dalam mensosialisasikan Program KB ini kepada masyarakat lain yang ada di wilayah masing-masing.
Sementara itu Kepala Puskesmas Kecamatan STTU Jehe,dr. Sanata H. Habeahan, menambahkan, bahwa kegiatan ini diikuti sekira 45 akseptor yang berasal dari sejumlah desa yang ada di wilayah Kecamatan STTU Jehe. Pemasangan alat KB ini dilakukan secara gratis. (R1)
Komentar