Berastagi, Karosatuklik.com – Kabupaten Karo memiliki potensi yang cukup besar dalam bidang pertanian tanaman pangan dan hortikulultura. Bisa dikatakan, Kabupaten Karo menguasai pasar sejumlah komoditi pertanain di provinsi Sumatera Utara. Hingga hari ini, erupsi Gunung Sinabung belum berdampak terhadap harga kebutuhan pangan holtikultura masyarakat di Sumatera Utara.
Dari tiga (3) Pasar (Pajak-red) Hasil Pertanian Kabupaten Karo, seperti Pajak Roga Berastagi, Tigapanah dan Pajak Singa Kabanjahe, setiap harinya ‘mengekspor’ kebutuhan sayur mayur di Sumatera Utara setiap hari.
Untuk mempertahankan predikat itu, berbagai tantangan kedepan harus bisa diatasi, seperti masih terjadinya alih fungsi lahan pertanian, kemampuan petani dalam memanfaatkan teknologi pertanian dan kecenderungan sebagian masyarakat masih mengkonsumsi buah-buahan impor karena kualitas produk lokal dianggap dibawah standar.
Isu strategis lainnya, masih rendahnya penggunaan bibit atau benih unggul bersertifikat sehingga produktifitas dan kualitas tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Itulah sebagian rekaman dan rangkuman bincang-bincang Tim Liputan Karosatuklik.com dengan Bupati Karo, Terkelin Brahmana, SH, MH di sela kegiatannya di Kantor Bupati, Jalan Letjen Djamin Ginting Kabanjahe, Kabupaten Karo, Rabu petang (3/3/2021).
Pembangunan pertanian tanaman pangan dan hortikultura Kabupaten Karo juga masih dihadapkan dengan masalah kenaikan produksi tidak seimbang dengan pertambahan jumlah penduduk dan distribusi pangan yang belum merata, konsumsi beras yang masih tinggi.
Selain itu, sambung Terkelin Brahmana, permintaan produk hortikultura yang terus meningkat harus dimbangi dengan penyediaan yang cukup dan terjaga.
Dalam rangka menghadapi pasar global terutama di Asia Tenggara yang semakin kompetitif, dia kembali mengingatkan agar terus meningkatkan mutu dan kualitas yang dimulai dengan bibit atau benih yang bersertifikat serta benih yang diberikan.
Bupati Apresiasi Daftar Harga Komoditas Pertanian Kabupaten Karo
“Petani juga diharapkan menerapkan good agri culture pratice atau memeliki standart operasional prosedur. Selain itu terus menumbuh kembangkan centra produksi hortikultura yang berbasis organik yang aman dikonsumsi dan ramah lingkungan,” tuturnya sembari memuji Kolom Daftar Harga Sayur Mayur Kabupaten Karo yang setiap hari di update media Karosatuklik.com.
Menurut Bupati, di era pandemi Covid-19, media harus kreatif dan inovatif menampilkan konten-konten baru, tampil beda, namun bermanfaat bagi masyarakat, pesannya.
Keempat, kedepan, kita perlu menumbuhkan classter kawasan hortikultura yang berdaya saing dan berorientasi ekspor, kata Bupati Karo.
Kelima segala usaha pengembangan hortikultura harus mampu meningkatkan kesejahteraan petani. Dengan seluruh petani menanam dan memelihara bibit yang diberikan dengan baik dapat berhasil meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani itu sendiri.
“Dan terakhir kepada Dinas Pertanian Kabupaten Karo, diharapkan dapat bersinergi dan lebih alot dalam melaksanakan upaya peningkatan hortikultura kita,” sebutnya. (R1)
