Jakarta, Karosatuklik.com – KPU meneken nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan sejumlah asosiasi ilmuwan terkait Pemilu 2024. MoU KPU dengan tiga asosiasi ilmuwan ditujukan untuk meningkatkan kualitas pemilu Indonesia.
KPU menjalin kerja sama dengan Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI), Majelis Ilmu Pengetahuan Indonesia (MIPI), dan Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara (APHTN-HAN). Kerja sama ini dalam rangka meningkatkan kualitas kepemiluan di Indonesia.
“Kami menyadari KPU tidak bisa bekerja sendiri, oleh karena itu kami memohon bantuan, dukungan bekerja sama dengan berbagai lembaga, dalam hal ini asosiasi profesi keilmuan. Ada AIPI, kemudian Asosiasi Pengajar HTN-HAN, MIPI,” ujar Ketua KPU RI Hasyim Asyari di kantornya, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (29/12/2022).
Hasyim mengatakan kerja sama dengan asosiasi keilmuan dinilai penting untuk pemilu. Dia menyebut ilmu pengetahuan dapat menerangi kepemiluan di Indonesia.
“Asosiasi-asosiasi keilmuan ini penting, yang rumpun keilmuannya itu sangat berkaitan dengan kepemiluan, sehingga dalam berbagai macam forum terutama kajian-kajian kepemiluan kami berharap bantuan dan dukungan dalam menjalankan kepemiluan, merumuskan kebijakan itu dipandu dengan terangnya sinar ilmu pengetahuan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hasyim berharap dengan kerja sama tersebut dapat meningkatkan kualitas SDM di kepemiluan. Selain itu, dia berharap juga kolaborasi ini dapat menciptakan pemilu yang jujur dan adil.
“Oleh karena itu, pimpinan perguruan tinggi yang bekerja sama dengan KPU atau asosiasi-asosiasi menjadi bagian dari cara KPU berkolaborasi, bersinergi, meningkatkan kapasitas personel, meningkatkan kapasitas kelembagaan KPU, dan itu tidak lain tujuannya meningkatkan kualitas kepemiluan di Indonesia,” tuturnya.
Kemudian, acara dilanjutkan dengan pembacaan deklarasi dukungan dari AIPI, MIPI dan APHTN-HAN, yang dibacakan oleh masing-masing perwakilan. (Dtc)
Komentar