Berastagi, Karosatuklik.com – Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes mendorong seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk lebih aktif dan inovatif dalam mencari strategi baru guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Karo. Hal ini dilakukan untuk memperkuat kapasitas fiskal daerah di tengah kebijakan efisiensi anggaran dari pemerintah pusat.
Hal itu disampaikan Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Sp.OG, M.Kes saat memimpin Rapat Revitalisasi Gundaling, Evaluasi Perizinan dan Peningkatan PAD di Mess Pemprovsu Bukit Gundaling, Senin (10/6/2025).
Turut hadir Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan, SP, Pj. Sekretaris Daerah, DR. Drs. Eddi Surianta Surbakti, M.Pd, Kepala Bappedalitbang, Ir Nasib Sianturi, MSi, Kepala OPD, Camat Merdeka dan Camat Berastagi.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan, kita harus lebih kreatif dan inovatif dalam mencari sumber PAD yang potensial. “Jangan hanya mengandalkan sektor yang sudah ada, tetapi juga perlu menggali potensi lain yang belum dimaksimalkan,” ujar Bupati memotivasi OPD dan Camat terkait jajaran Pemkab Karo.
Revitalisasi Bukit Gundaling
Bicara mengenai pariwisata, sambung Bupati Antonius Ginting yang saat itu didampingi Wakil Bupati, Komando Tarigan, Kabupaten Karo dikenal memiliki magnet yang sangat kuat, objek wisata kita beravariatif, mulai dari keindahan Danau Toba, danau Lau Kawar, wisata budaya, wisata alam, pemandian alam air air panas belerang didukung udara sejuk.
“Tinggal lagi bagaimana kita mengelolanya. Cara pengelolaan objek wisata sekarang tidak lagi sama dengan cara-cara lama, harus kreatif dan inovatif,” pesannya.
“Khusus revitalisasi Bukit Gundaling agar menjadi lebih indah dan ramai dikunjungi wisatawan untuk meningkatkan PAD Kabupaten Karo. Untuk itu, diminta kepada seluruh OPD untuk memberi masukan, ide dan gagasan produktif dalam rangka peningkatan PAD,” sebut Bupati.
“Kita harus gerak cepat dalam upaya memperindah Bukit Gundaling sesuai dengan tupoksi masing-masing OPD,” tegas dia.
Menurut Bupati Karo, kondisi fiskal daerah yang terbatas menuntut pemerintah daerah untuk tidak lagi bergantung sepenuhnya pada transfer dana dari pusat. “Karena itu, diperlukan terobosan dalam pengelolaan potensi lokal yang dapat menghasilkan pendapatan tanpa membebani masyarakat,” paparnya.
“Tantangan ke depan memang cukup berat, terutama dalam menjalankan program pembangunan daerah dengan kemampuan fiskal yang terbatas. Namun, kita tetap optimistis, melalui pendekatan yang strategis dan kolaboratif,” ujarnya.
Kunci Pertumbuhan Ekonomi: Sinergi dan Kolaborasi
Selain itu, ia menyampaikan ada beberapa strategi yang bisa diterapkan, seperti optimalisasi pemanfaatan aset daerah, pengembangan sektor pariwisata, dan digitalisasi sistem perpajakan serta retribusi. Menurutnya, hal tersebut bisa meningkatkan PAD tanpa membebani masyarakat.
Orang nomor satu di “Bumi Turang” Tanah Karo Simalem itu juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, pelaku wisata, masyarakat dan stakeholders lainnya.
Kerja sama ini, kata Bupati Antonius Ginting menambahkab, menjadi kunci dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan, pungkasnya.
Berdasarkan pantauan jurnalis Karosatuklik.com, rapat tersebut ada yang berbeda dan menarik, karena rapat dilaksanakan di Mess Pemprovsu Bukit Gundaling bukan di hotel berbintang dan dijadwalkan rapat berikutnya di Objek Wisata Tongging Kecamatan Merek.
Rapat tersebut membahas tentang revitalisasi Bukit Gundaling agar menjadi lebih indah dan ramai dikunjungi wisatawan untuk meningkatkan PAD Pemkab Karo dan diminta kepada seluruh OPD untuk memberi masukan dan ide dalam rangka peningkatan PAD juga gerak cepat dalam upaya memperindah Bukit Gundaling sesuai dengan tupoksi masing-masing OPD.
Catatan Redaksi:
Mengutip sebagian atau seluruh isi berita dan foto tanpa izin Redaksi Karosatuklik.com adalah bentuk plagiat sesuai Kode Etik Jurnalis (KEJ) Indonesia ďan amanat Undang-undang nomor 40/1999 tentang Pers. (R1)
Komentar