Jakarta, Karosatuklim.com – Presiden Prabowo Subianto memberangkatkan kontingen Indonesia yang akan bertanding pada SEA Games 2025 di Thailand pada 9-20 Desember mendatang.
Acara pelepasan kontingen itu digelar di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Jumat (5/12/2025).
Prosesi pelepasan diawali dengan diperdengarkannya lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Kemudian, dilanjutkan dengan penyerahan bendera Merah Putih dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Erick Thohir kepada Chief de Mission (CdM) Kontingen Indonesia Bayu Priawan.
Prabowo menegaskan bahwa para atlet telah melalui proses latihan dan seleksi yang ketat.
Prabowo Subianto mengumumkan bonus Rp1 miliar atlet SEA Games 2025 sebagai bentuk apresiasi bagi peraih medali emas, sekaligus memotivasi kontingen Indonesia untuk tampil lebih berprestasi.
Menjelang penyelenggaraan SEA Games 2025 di Thailand, Presiden RI Prabowo Subianto mengumumkan kebijakan baru yang menarik perhatian publik.
Pemerintah resmi menaikkan insentif bagi atlet peraih medali emas menjadi Rp1 miliar, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka untuk mengharumkan nama bangsa.
Kebijakan ini disampaikan Prabowo saat memberikan pidato dalam acara pelepasan kontingen SEA Games ke-33 di Istana Negara pada Jumat (5/12/2025).
Di hadapan para atlet dan jajaran kementerian, Prabowo menegaskan komitmen negara untuk menghadirkan penghargaan yang layak bagi para pahlawan olahraga Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo turut berdialog dengan Menpora Erick Thohir dan Mensesneg Prasetyo Hadi terkait kemungkinan penambahan nilai bonus.
“Kita akan dorong, saudara-saudara, Menpora bagaimana, yang dapat medali emas akan kita kasih insentif anggarannya 500? Bisa dinaikkan jadi Rp1 miliar? Bisa. Bisa kan? Mensesneg bisa? Alhamdulillah,” ujar Prabowo, dikutip dari tvOneNews.
Prabowo menegaskan bahwa dukungan finansial bukanlah satu-satunya tujuan dibalik kebijakan tersebut.
Baginya, bonus ini merupakan bentuk penghormatan kepada para atlet yang telah berlatih keras dan berjuang membawa Indonesia ke panggung internasional.
“Saya yakin saudara bertanding tidak semata-mata karena uang. Tapi dari muka saudara-saudara kelihatan, kalau mendapat penghargaan seperti itu akan sangat membantu karir kamu,” ujarnya.
Ia juga meminta para atlet untuk bertanding dengan sepenuh hati, menjaga mental juang, serta mengerahkan kemampuan terbaik demi membawa pulang prestasi membanggakan bagi Merah Putih.
Sementara itu, Menpora Erick Thohir menegaskan kepada Presiden bahwa seluruh atlet yang diberangkatkan ke SEA Games Thailand 2025 siap menjadi duta bangsa.
Mereka diharapkan tampil habis-habisan demi membawa pulang medali sebanyak mungkin.
Dalam sambutannya, Erick mengatakan bahwa Indonesia telah mempersiapkan kontingen secara matang untuk berkegiatan pada ajang olahraga terbesar di Asia Tenggara tersebut.
SEA Games tahun ini akan berlangsung pada 9–20 Desember 2025.
Erick melaporkan bahwa Indonesia mengirim total 1.021 atlet, menjadikan kontingen Merah Putih sebagai yang terbesar keempat di Asia Tenggara setelah Thailand, Filipina, dan Malaysia.
Erick menargetkan Indonesia dapat mempertahankan posisi tiga besar seperti pada SEA Games sebelumnya di Kamboja.
“Jadi, kita harus kejar sekarang bagaimana dari sisa emas yang memang masih ada untuk mencapai mungkin emas sekitar 80 lebih juga Pak, supaya kita bisa ranking 3,” tandasnya. (R1)
Komentar