Kabanjahe, Karosatuklik.com – Pembangunan daerah tidak akan bisa maksimal jika hanya mengandalkan pemerintah semata. Agar lebih maksimal, perlu ada keterlibatan banyak pihak. Termasuk dunia usaha dan peran Polisi.
Untuk itu, Bupati Karo diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Karo, Drs. Kamperas Terkelin Purba, M.Si, pimpin Rapat Koordinasi Sinergitas Pemerintah Daerah dan Polisi Resort (Polres) Tanah Karo di Aula Kantor Bupati, Jalan Letjen Jamin Ginting, Kabanjahe, Rabu (06/09/2023).
Sekretaris Daerah menyampaikan bahwa dengan adanya sinergitas antara Pemerintah Daerah, Kepolisian Resort Tanah Karo, pengusaha perhotelan dan cafe serta pelaku UMKM akan berdampak positif bagi peningkatan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat di Kabupaten Karo.
Lebih lanjut, Sekretaris Daerah mengapresiasi pihak kepolisian yang telah mendukung kelancaran dunia usaha dengan melakukan pendampingan dan kerjasama untuk memperluas pemasaran produk.
Menurutnya, pembangunan butuh peran masyarakat. Harus ada kolaborasi dan sinergitas dengan pemangku kepentingan, termasuk pihak swasta dan peran sentral Polres Tanah Karo terlebih dengan hadirnya patroli aplikasi Super App yang mendukung dunia usaha.
“Kerja sama harus dibangun. Baik antara Pemkab Karo dengan dunia usaha, pelaku UMKM dan lainnya serta dengan dukungan Polres Tanah Karo,,” ucapnya.
Sekretaris Daerah juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan Kabanjahe yang turut berperan dalam perlindungan terhadap tenaga kerja yang memiliki resiko terutama kecelakaan kerja dan kematian.
Kapolres AKBP Wahyudi Sosialisasikan Aplikasi Super App Dukung Peningkatan Ekonomi Daerah Melalui UMKM
Sebelumnya, Kepala Kepolisian (Kapolres) Tanah Karo, AKBP Wahyudi Rahman menyosialisasikan aplikasi Super App yang dapat digunakan para pelaku usaha untuk mendukung keamanan melalui sarana digital. Hal ini dilakukan bersama Pemkab Karo untuk mendukung peningkatan ekonomi daerah melalui UMKM.
“Ini adalah salah satu program Bapak Kapolda Sumut dari 5 Program Prioritas Kita. Di poin ke-3 yakni untuk mendukung produktivitas masyarakat dengan mendukung usaha mikro dan makro, agar memiliki daya saing dan daya jual serta dijamin keamanannya,” kata Wahyudi Rahman dalam rapat koordinasi di ruang rapat Kantor Bupati Karo, Rabu (6/9/2023).
Di hadapan para pemangku kepentingan dan para pelaku usaha, Wahyudi menjelaskan alasan keterlibatan Polri khususnya jajaran Polda Sumut dalam hal UMKM adalah untuk menjamin keamanan dan kenyamanan para pelaku usaha, khususnya dari praktik-praktik pungli, premanisme dan ancaman kejahatan lainnya.
Selain itu juga untuk mengantisipasi spekulan menaikkan harga yang melanggar hukum, dalam undang-undang perlindungan konsumen dan mengacu pada harga eceran tertinggi (HET) yang berpotensi serta berdampak mengganggu stabilitas ekonomi yang akhirnya berpengaruh dengan situasi kamtibmas.
“Aplikasi Super App ini milik Mabes Polri, namun aplikasi telah dimodifikasi khusus untuk warga Provinsi Sumut sekitarnya, khususnya pedagang UMKM,” sebutnya.
“Di aplikasi tersebut terdapat fitur ‘panic button’. Jadi apabila pelaku usaha atau pedagang UMKM mengalami gangguan keamanan seperti premanisme, pungli dan geng motor bisa cepat direspon tim reaksi cepat polisi melalui aplikasi tersebut”, jelasnya.
Dalam rapat koordinasi tersebut, eks Kapolres Dairi ini menyampaikan tentang bagaimana masyarakat khususnya pelaku UMKM dapat bersama-sama mencanangkan UMKM bukan hanya target pasar lokal melainkan juga internasional.
Dukung Aqua Bike di Perairan Tongging
Ia menerangkan, November 2023 mendatang akan ada rencana agenda Event International Aqua Bike, Kabupaten Karo sebagai tuan rumah, yang akan dilaksanakan di perairan Danau Toba di Tongging, Kecamatan Merek.
Kapolres berharap agar para pelaku UMKM dapat memanfaatkan momen internasional tersebut dan mengambil peran untuk memperkenalkan produk-produk lokal.
Terkait langkah Polres Tanah Karo dalam program mendukung produktifitas masyarakat tersebut, mendapat dukungan kuat dari Pemkab Karo.
Sekda Kabupaten Karo, Kamperas Terkelin menyampaikan apresiasi kepada jajaran Polri Polda Sumut khususnya Polres Tanah Karo dalam programnya untuk memberikan pengamanan kepada pelaku UMKM. Kamperas mengatakan kepada para pelaku UMKM, untuk dapat memanfaatkan lokasi-lokasi wisata yang ada di Karo, yang tentunya adalah target kedatangan wisatawan.
“Pesan saya kepada para pelaku UMKM untuk tidak menggetok harga tinggi dan tidak wajar kepada wisatawan yang nantinya akan berdampak negatif akan citra wisata daerah Kabupaten Karo,” harapnya.
Dari kegiatan itu juga dibahas terkait peluang-peluang peningkatan UMKM, termasuk kerja sama dengan pihak perhotelan dan kafe, yang harapannya ke depan dapat dilakukan untuk memperluas daya beli produk-produk UMKM, tentunya dengan asas saling menguntungkan.
Turut hadir, Kapolres Tanah Karo, AKBP Wahyudi Rahman, SH, SIK, MM, CPHR, Kabag Ops Polres Tanah Karo, Kompol Abdi Abdulah, SH, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Karo, Drs.Dapatkita Sinulingga, Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Karo, Ir. Adison Sebayang, M.Ma, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tanah Karo Dinarta Tarigan, Insan Pers serta undangan lainnya. (R1)
Berita Terkait:
- Polda Sumut Luncurkan Aplikasi Patroli UMKM Super Apps Polri
- Tingkatkan Kualitas Personil Kesekretariatan dan Dukung Suksesnya Pemilu 2024, Polda Sumut Gelar Rakernis 2023
- Pemkab Karo Dukung Event AQUABIKE World Championship 2023, Tongging Siap Menjadi Tuan Rumah
- Bupati Karo Hadiri Rakornas Percepatan Pengembangan 5 DPSP Semester I Digelar di Hotel Plataran Heritage Borobudur
- Hadirkan Polisi Pariwisata di Kawasan Danau Toba, Kapoldasu Sebut Mendukung Destinasi Pariwisata Super Prioritas
Komentar