Jakarta, Karosatuklik.com – Sejumlah pemuda terlihat sibuk melukis mural di tembok persimpangan empat glugur, Jalan KL Yos Sudarso/Jalan Putri Hijau Medan, Minggu (2/5/2021) sore.
Pemuda yang tergabung dalam Komunitas Kampung Sendiri ini melukis mural bergambar kapal selam KRI Nanggala-402.
Mural yang dibuat sebagai bentuk ucapan duka cita mendalam dari kalangan seniman. Pembuatan mural dilakukan sejak Jumat 30 April 2021.
“Mural KRI Nanggala-402 ini sebagai bentuk penghormatan bagi prajurit TNI AL yang gugur dalam menjalankan tugas, menjaga laut Indonesia pada Rabu 22 April 2021,” kata Kordinator Kampung Sendiri, Bobi Septian, kepada SuaraSumut.id.
Ia menerangkan, mural yang dibuat merupakan karya kecil yang tidak sebanding dengan apa yang dipetaruhkan prajurit TNI dalam menjaga Nusantara.
“53 kesatrian telah gugur, tak ada yang bisa kami lakukan. hanya sebuah karya mengenang para ABK dan Nanggara 402 yang selama 40 tahun menjaga kedaulatan lautan Indonesia dari ancaman pihak asing,” terangnya.
“Alhamdulillah, setelah kami berdiskusi dengan berbagai pihak. Niatan pembuatan mural Nanggala 402 direspon oleh berbagai komunitas,” sambung Bobi.
Dalam pelaksanaan Mural yang dilakukan Kampung Sendiri ini digagas dengan konsep kolektifan.
“Ada beberapa pihak yang membantu secara patungan, seperti Kecamatan Medan Barat, Bapera Sumut, Artista, Yess Humanity dan Kopasude,” pungkasnya.
Sejumlah Gedung di Malaysia Tunjukkan Rasa Berkabung
Untuk menunjukkan empati kepada KRI Nanggala banyak cara yang bisa dibuat. Seperti yang dilakukan anak Muda Medan yang patut diapresiasi.
Sementara dari negeri jiran dikabarkan sejumlah bangunan di Malaysia menyalakan lampu merah putih, Senin (26/4/2021) malam, untuk menghormati musibah kapal selam KRI Nanggala-402 beserta Patriot Kusuma Bangsa Indonesia di Perairan Bali dan menghormati keluarganya.
Informasi tersebut diunggah oleh warga Subang Jaya, Negara Bagian Selangor, Misykat Rahman melalui Forum Skyscrapercity Indonesia dalam akun Facebook, Senin (26/4/2021) malam.
Postingan tersebut menampilkan sejumlah bangunan dari foto Muhd Azran Malek.
“Seluruh rakyat Malaysia berkabung mengenang gugurnya prajurit Nanggala-402. Sang Saka merah putih dinyalakan di seluruh negeri sebagai tanda duka cita hilangnya ksatria berani dari alam dunia ini,” tulisnya dikutip dari Antara.
Raja kami, pemimpin kami, rakyat kami, semua bersedih atas kepergian para syahid Nanggala-402
Moga roh mereka dicucuri rahmat dan ridho Tuhan. Ya Allah pilihkan kami untuk menjadi syahid yang seterusnya,” harapnya.
Sementara itu akun Bolasepak Malaysia juga mengunggah dari Johor.
“Lampu merah dan putih dinyalakan disebagai tanda penghormatan kepada kapal selam KRI Nanggala bersama 53 kru yang ditemui pecah dan tenggelam di Perairan Bali. Takziah kepada rakyat Indonesia atas tragedi ini,” katanya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh akun Johor Southern Tigers pada Selasa dini hari.
“Kami seluruh keluarga Kelab Bolasepak Johor Darul Ta’zim (JDT) mengucapkan salam takziah kepada keluarga mangsa (korban) kapal selam tentera Indonesia, KRI Nanggala 402 yang ditemui pecah di dasar laut di perairan Bali beserta kesemua 53 kru disahkan telah meninggal dunia. (Suara.com/Antara)