Surya Paloh Perintahkan Syahrul Yasin Limpo Mundur sebagai Mentan

Politik1204 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, memerintahkan Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengundurkan diri sebagai menteri pertanian (mentan). Surya Paloh meminta Mentan SYL segera menghadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Saya sudah menerima laporan daripada Bang Syahrul atas nama DPP saya menyatakan segera menghadap presiden sampaikan surat pengunduran diri sebagai menteri pertanian,” ujar Surya Paloh dalam konferensi pers di NasDem Tower, Kamis (5/10/2023).

Surya Paloh mengatakan, perintah tersebut ditujukan agar Syahrul Yasin Limpo (SYL) dapat fokus untuk mengikuti rangkaian penyidikan oleh KPK.

“Agar apa, memberikan penghormatan terhadap upaya penyidikan yang sedang berlangsung terhadap dirinya. Agar dia penuh konsentrasi, ucap Surya Paloh.

KPK sedang menyidik dugaan korupsi di Kementan. Dalam proses penyidikan ini, KPK telah menggeledah sejumlah lokasi, seperti rumah dinas Mentan SYL dan kantor Kementan.

Dalam penyidikan KPK, Mentan SYL dikabarkan sudah ditetapkan sebagai tersangka. Kendati demikian, KPK belum memberikan keterangan resmi mengenai hal tersebut.

Mengenai kasus SYL, Surya Paloh mengatakan Nasdem menghormati proses hukum yang dihadapi kadernya tersebut.

“Kita tentu ingin mengajak semuanya kita tetap memberikan ruang penghormatan kita,” jelas Surya Puloh.

Syahrul Yasin Limpo Sebut ke Italia dan Roma Mewakili Negara

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengaku kunjungan kerja ke Italia dan Spanyol untuk mewakili negara dan atas kepentingan negara. Hal itu disampaikan Syahrul Yasin Limpo dalam konferensi pers di NasDem Tower, Jakarta, Kamis (5/10/2023).

“Saya balik dari Roma, Italia, dan Spanyol melakukan kegiatan mewakili negara. Saya dalam proses sedang melakukan kunjungan kerja resmi atas nama negara, atas nama kepentingan negara,” kata Syahrul Yasin Limpo.

Untuk itu, Syahrul mengaku belum dapat berbicara banyak mengenai kasus dugaan korupsi di Kementan.

“Saya izin ke teman-teman kasih saya kesempatan untuk menarik napas dari sebuah perjalanan yang panjang. Perjalanan saya untuk kepentingan rakyat, 280 juta harus saya kasih makan,” katanya.

Syahrul diketahui sedang berada di luar negeri saat tim penyidik KPK menggeledah rumah dinas dan kantor Kementan pada Kamis (28/9/2023) pekan lalu. Penggeledahan ini terkait penyidikan dugaan korupsi di Kementan.

Wakil Menteri Pertanian Havrick Hasnul Qolbi sebelumnya mengaku masih mencari keberadaan Syahrul Yasin Limpo. Havrick tak mengetahui keberadaan Mentan SYL setelah kunjungan kerja di Spanyol.

“Jadi sampai detik ini kita terus mencari keberadaan Pak Menteri karena memang sampai detik ini kita belum ada kabar mengenai keberadaan Pak Menteri sampai hari ini,” ungkap Harvick kepada wartawan di Kompleks Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Mentan SYL diketahui kembali ke Indonesia pada Rabu (4/10/2023). Seusai kembali ke Indonesia, SYL langsung menghadap Surya Paloh. (BeritaSatu)

Komentar