Kabanjahe, Karosatuklik.com – Untuk menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi agar stres tidak menumpuk, berlibur jadi salah satu aktivitas yang disarankan. Bila Anda ingin “healing” di tempat-tempat antimainstream bersama teman-teman atau keluarga.
Simak daftar di bawah ini yang dirangkum Redaksi Karosatuklik.com, Sabtu (26/11/2022).
Sebagai salah satu destinasi tpopuler dan favorit di Sumatera Utara, Kabupaten Karo menyimpan segudang daya tarik wisata alam dan budaya yang memesona. Danau Lau Kawar persis di bawah Gunung Api Sinabung, misalnya, menyajikan pemandangan rerumputan hijau nan luas ala negeri dongeng pada musim hujan dan danau Lau Kawar yang begitu indah dan juga memiliki kisah “Air Mata Seorang Nenek” cerita rakyat tentang terjadinya danau itu.
1. Danau Lau Kawar
Danau Lau Kawar memiliki air yang biru dengan pemandangan yang menawan dan terletak di kaki Gunung Sinabung. Sekitar 30 Km dari Kota Berastagi atau memakan waktu sekitar 1 jam, melewati Kabanjahe-Kuta Rakyat, kemudian kita akan sampai di Danau Lau Kawar, Kuta Gugung Kecamatan Naman Teran.
View yang indah dari air danau yang jernih dan tenang seakan membawa pikiran anda jauh dari hal yang berbau stress, hijaunya pepohonan di sekitar juga menambah adem dan tenang suasana di Danau Lau Kawar.
Tidak hanya itu, dari tempat ini anda bisa melihat panorama elok dari Gunung Sinabung. Siapa yang tidak suka dengan keadaan alam yang indah dan eksotis juga asri, sangat cocok bagi siapapun yang ingin merasakan ketenangan dan jauh dari hiruk-pikuk kota yang ramai.
Sejarah dari Danau Lau Kawar sendiri menurut penduduk sekitar, jaman dahulu ada dua orang bernama Sinabung dan Sibayak. Mereka tidak pernah akur dan selalu bertengkar. Pertengkaran itu membuat ibu mereka bersedih dan akhirnya air matanya jatuh berlinang lalu berkumpul dan terbentuklah Danau Lau Kawar. Mitos lain pun berkembang bahwa danau ini merupakan air mata dari tangisan seorang ibu yang dilupakan keluarganya yang sedang berpesta. Sedangkan dia ditinggalkan sendiri dan kelaparan.
Danau seluas 200 Ha memiliki pesona dan daya tarik yang tidak kalah dengan Danau Toba. Lokasinya sangat eksotis dengan udara yang dingin menusuk tulang, kesegaran udaranya sudah pasti terjamin membersihkan paru-paru. Sisi kanan danau terletak Deleng Lancuk atau Bukit Lancuk yang biasa menjadi tempat tracking, cukup banyak anggrek hutan yang bisa ditemukan.
2. Siosar
Siosar, “Negeri Indah di atas Awan” begitu moncer sekarang ini. Kenapa tidak, kawasan relokasi pengungsi Sinabung itu kerap dikunjungi pejabat penting mulai dari Presiden Jokowi, para Menteri, Panglima TNI dan Kapolri, Gubernur Sumatera Utara hingga pejabat penting lainnya di negeri ini.
Nama Siosar sekarang ini makin terkenal bukan saja karena kunjungan berbagai pejabat penting negeri ini, namun juga karena view alamnya yang sangat indah. Siosar, memang dijuluki negeri diatas awan, karena posisinya yang berada diatas puncak.
Siosar yang berada di Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo hanya berjarak sekitar 40 menit perjalanan dari Ibukota Kabupaten Karo di Kabanjahe.
3. Taman Simalem Resort
Bicara keindahan panorama alam Kabupaten Karo memang tidak ada habisnya.
Taman Simalem Resort (TSR), tidak jauh dari Tongging, menawarkan view menakjubkan langsung menghadap ke danau vulkanik terbesar di Asia itu.
Lokasi objek wisata berkelas dunia itu, ditata diatas lahan seluas 206 hektar dilengkapi dengan sejumlah fasilitas modern dan berkelas termasuk, restauran, kafe, hotel berbintang lima dan fasilitas lainnya.
4. Gunung Sibayak yang dijuluki “Gunung Raja”
Berlokasi di atas ketinggian 2.172 m dari permukaan laut. Pendakiannya melewati hutan belantara tropis dan tebing yang penuh tantangan serta di puncak gunung terdapat hamparan dataran tempat berkemah. Dari puncak gunung terlihat kawah yang masih aktif mengeluarkan magma dan pemandangan yang indah dan menawan. Punck Sibayak ramai dikunjungi setiap hari -hari libur.
5. Air Terjun Sipiso Piso
Air Terjun Sipiso-piso terletak di perbukitan yang lebih tinggi dari Desa Tongging. Air terjun ini dikelilingi oleh bukit yang hijau karena ditumbuhi hutan pinus.
Lokasi air terjun ini berada di ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut yang membuatnya semakin eksotis.
Aliran Air Terjun Sipiso Piso berasal dari dari Sungai Panjanabolon yang jatuh dari sebuah gua di tebing dan mengucur deras membentuk garis vertikal sempurna.
Bentuk air terjun yang menyerupai bilah pisau yang memanjang tajam ini juga menjadi alasan nama Air Terjun Sipiso Piso ini diberikan.
Berlibur jadi salah satu aktivitas yang disarankan. Bila Anda ingin “healing” di 5 tempat antimainstream diatas, wisata alam yang indah dan memesona didukung udara sejuk khas Kabupaten Karo. Semoga bermanfaat. (R1)
Baca juga:
1. Terjadinya Danau Vulkanik Lau Kawar di Kaki Gunung Sinabung
2. Sumatera Utara Bukan Hanya Medan, Yuk Wisata ke Kabupaten Karo
3. Siosar, “Negeri Indah Diatas Awan” Ikon Wisata Baru yang Instagramable di Kabupaten Karo
4. Taman Simalem Resort, Spot Wisata Berkelas Dunia
5. 38 Destinasi Wisata Kabupaten Karo Dengan Spot Foto Menakjubkan, Serasa di Luar Negeri