Bluesky kini Mungkinkan Pengguna Melihat Postingan Tanpa Login

Teknologi1990 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Jaringan sosial terdesentralisasi dan pesaing Twitter, Bluesky, akhirnya memungkinkan penggunanya melihat unggahan di platformnya tanpa harus login. Orang masih memerlukan undangan untuk membuat akun dan mulai mengunggah tetapi dapat membaca unggahan melalui tautan.

Langkah ini juga memungkinkan penerbit untuk menautkan atau menyematkan kiriman Bluesky dalam blog. Selain itu, pengguna dapat membagikannya dalam obrolan individu atau kelompok.

Pengguna Bluesky dapat mengaktifkan pengaturan melalui Pengaturan > Moderasi > Visibilitas logout untuk menghentikan jejaring sosial menampilkan unggahan mereka kepada pengguna yang logout.

Namun, batasan tersebut hanya berlaku untuk situs web dan aplikasi Bluesky sendiri. Perusahaan mengatakan klien pihak ketiga lainnya mungkin tidak menghormati tombol tersebut dan tetap menampilkan unggahan Anda.

Jadi, jika Anda tidak ingin membagikan unggahan kepada khalayak yang lebih luas, Anda perlu menjadikan profil Anda pribadi.

Dalam unggahan di blognya, CEO perusahaan Jay Graber juga meluncurkan logo emoji kupu-kupu baru yang menggantikan logo umum berupa langit biru dengan awan.

“Awalnya, kami memperhatikan bahwa orang-orang secara organik menggunakan emoji kupu-kupu ???? untuk menunjukkan pegangan Bluesky mereka,” kata Graber.

“Kami menyukainya, dan mengadopsinya seiring penyebarannya. Kupu-kupu mencerminkan misi kami untuk mengubah media sosial menjadi sesuatu yang baru,” tambah dia.

Tahun ini, Bluesky meluncurkan aplikasi iOS dan Android dan mencapai 2 juta pengguna. Jejaring sosial ini juga meluncurkan berbagai alat moderasi setelah menghadapi kritik mengenai jenis konten yang diizinkan di platform. Demikian dikutip dari TechCrunch, Sabtu (23/12/2023) waktu setempat.

Mengenal Bluesky Media Sosial Baru Pesaing Ketat Twitter

Mungkin dalam beberapa waktu terakhir orang-orang semakin mengenal media sosial baru bernama Bluesky.

Aplikasi Bluesky merupakan media sosial yang dikembangkan oleh mantan CEO Twitter Jack Dorsey dan mulai diuji cobakan ke pengguna terpilih di 2023 ini.

Namanya semakin naik daun ketika warganet khususnya dari Twitter mencari alternatif media sosial lainnya terutama setelah kini banyak perubahan yang dilakukan Elon Musk pada Twitter.

Mengutip Gizchina, Selasa, BlueSky pun berpotensi menjadi pesaing bahkan mengungguli Twitter.

Salah satu alasannya ialah karena pengalaman yang diberikan aplikasi tersebut rupanya mirip dengan Twitter dan relatif mudah digunakan.

Setelah membuat akun dan profil, pengguna BlueSky bisa membagikan pemikiran mereka, berinteraksi dengan pengguna lainnya dengan membalas pesan, kiriman, hingga menyukai unggahan.

Hal yang membedakan BlueSky dan Twitter ialah teknologi yang digunakannya.

Tidak seperti Twitter, Bluesky menggunakan sistem terdesentralisasi yang berjalan di beberapa server yang lebih kecil yang dihubungkan oleh teknologi bernama Protokol AT.

Protokol AT dikembangkan secara khusus oleh Bluesky menjadi sistem yang terdesentralisasi dan bersifat terbuka.

Sistem ini dirancang untuk membantu pembuat aplikasi membuat privasi dan data pengguna tetap terjaga namun tetap dapat fleksibel memindahkan akun tanpa terbatas server.

Fitur ini memungkinkan pengguna membuat protokol aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan penggunanya dan tidak diatur oleh pengembang aplikasi.

Saat ini BlueSky sudah tersedia bagi pengguna terpilih dan telah diunduh sebanyak 375.000 kali di Apps Store milik Apple setelah diluncurkan di Februari 2023.

Karena sifatnya masih dalam pengujian, BlueSky hanya akan memberikan akses layanannya kepada pengguna yang telah memiliki kode undangan khusus.

Bagi anda yang tertarik, anda bisa mencoba untuk masuk dalam daftar tunggu dengan mendaftarkan email di situs web resmi mereka bsky.app. (Antara)