Jakarta, Karosatuklik.com – Pasangan ganda putra Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, takjub dengan deretan pasangan kuat yang dimiliki Indonesia.
Tahun ini Indonesia memanen talenta-talenta baru pada ganda putra.
Jika tahun sebelumnya Indonesia diwaspadai karena punya tiga pasangan di peringkat 10 besar, kali ini ada enam pasangan yang siap mengancam.
Indonesia memiliki enam pasangan di peringkat 32 besar yang merupakan batas aman untuk bisa mengikuti turnamen sirkuit kelas tertinggi.
Pasangan yang bertanding pun bukan hanya pelengkap.
Dari 10 turnamen individu yang diikuti ganda putra pelatnas Indonesia tahun ini (termasuk Kejuaraan Asia dan SEA Games), lima gelar sudah diamankan.
Pasangan-pasangan muda juga sudah kebagian jatah menjadi juara.
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana menjadi sensasi ketika menjuarai All England Open 2022 yang merupakan penampilan debut.
Pada Kejuaraan Asia 2022 giliran Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan yang bersinar dengan menjadi juara.
Sementara Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin unjuk gigi pada SEA Games Vietnam 2022 dengan menyabet medali emas.
Kesuksesan para pasangan muda pun memantik tren positif Fajar/Rian yang sempat tenggelam.
Tepat setelah Bagas/Fikri membuat sensasi pada All England, Fajar/Rian nyaris tak terhentikan dalam.
Dalam lima turnamen terakhir mereka, Fajar/Rian selalu lolos ke semifinal, empat kali tampil di final, dan dua kali menjadi juara.
Titel terkini diamankan Fajar/Rian pada Indonesia Masters 2022.
“Saat ini pasangan ganda putra Indonesia cukup ‘gila’,” ucap Rasmussen dalam acara temu sapa dengan penggemar pada Minggu (12/6/2022) dikutip Bolasport.com dari ANTARA.
“Mereka punya enam pasangan yang masuk jajaran rangking dunia. Jadi kami saat ini akan sangat kesulitan ketika berurusan dengan para pemain Indonesia.”
Status sebagai pasangan peringkat 10 dunia tak menjamin Astrup/Rasmussen selalu menang melawan pasangan muda Indonesia.
Leo/Daniel pernah mengalahkan juara China Open 2018 itu satu kali dalam dua pertemuan di turnamen BWF.
Pram/Yere lebih baik dengan melakukannya dua kali untuk unggul dalam rekor pertemuan atas Astrup/Rasmussen.
Hanya Fikri/Bagas yang belum pernah menang atas Astrup/Rasmussen.
Pertemuan pertama kedua pemain pada Denmark Open 2021 dimenangi oleh Astrup/Rasmussen yang tampil di kandang.
Pada Indonesia Masters 2022 Astrup/Rasmussen belum sempat bertemu dengan wakil Indonesia.
Langkah Astrup/Rasmussen terhenti di babak 16 besar setelah takluk dari pasangan China, He Ji Ting/Zhou Hao Dong.
Sedangkan pada Indonesia Open 2022 Astrup/Rasmussen berpeluang bertemu Leo/Daniel jika sama sama melaju ke babak 16 besar.
Ranking Pemain Ganda Putra Pelatnas Indonesia
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamulyo (1)
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (3)
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (7)
Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (16)
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (20)
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (23). (R1/Bola Sport)
Baca juga:
1. 5 Ganda Putra Terbaik Dunia Satu Dekade Terakhir Versi Panelis BWF, 2 Berasal dari Indonesia
2. Mengenang, Deretan Ganda Terkuat Dunia dari Indonesia Sepanjang Masa
3. 11 Legenda Pebulutangkis Indonesia
4. Legenda Bulutangkis Ivana Lie: Momen Greysia/Apriyani Menorehkan Tinta Emas Bagi Bangsa dan Negara