Kapolres Tanah Karo Ingatkan Pentingnya Kesiapsiagaan, Deteksi Dini dan Pemetaan Wilayah Rawan Bencana

Karo3000 Dilihat

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Polres Tanah Karo melaksanakan Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Tahun 2025 di Lapangan Apel Polres Tanah Karo, Jalan Veteran Kabanjahe, Rabu (5/11/2025) Pukul 08.00 WIB.

Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Tanah Karo, AKBP Eko Yulianto, SH, SIK, MM, M.Tr. Opsla dan diikuti oleh unsur Forkopimda Kabupaten Karo serta berbagai instansi terkait, antara lain Kasdim 0205/TK Mayor Cba J. Siboro mewakili Dandim 0205/TK, Kadishub Pemkab Karo Frolin A. Perangin-angin, S.H, M.Si, Kasat Pol PP dan Damkar Pemkab Karo, Gelora Fajar Purba, S.H, M.H, dan Kalak BPBD Kabupaten Karo Juspri M. Nadeak, S.H, serta para PJU Polres Tanah Karo dan Kapolsek jajaran.

Peserta apel terdiri dari pleton Kodim 0205/TK, Sat Samapta, Sat Lantas, Sat Binmas, Sat Reskrim, Sat Narkoba, Intelkam, Dishub, BPBD, Dinas Kesehatan, Damkar, PU, serta Siswa Diktukba Polri SPN Hinai.

Perkuat Sinergi; Sigap, Cepat, dan Tepat

Dalam amanat Kapolri, yang dibacakan Kapolres, disampaikan bahwa kegiatan apel ini merupakan bentuk pengecekan terhadap kesiapan personel dan sarana prasarana dalam menghadapi potensi bencana alam.

“Kegiatan apel kesiapsiagaan bencana ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia sebagai bentuk pengecekan kesiapan personel, sarana, dan prasarana dalam menghadapi potensi bencana alam,” ujarnya.

“Apel kesiapsiagaan tanggap darurat bencana ini merupakan langkah nyata dalam memastikan seluruh personel dan stakeholder yang terlibat dapat bersinergi secara sigap, cepat, dan tepat dalam menghadapi berbagai potensi bencana ke depan demi menjamin keselamatan masyarakat,” ujar Kapolres.

“Kesiapan yang optimal dari seluruh elemen bangsa, baik TNI-Polri, pemerintah daerah, BNPB, Basarnas, PMI, BMKG, dan masyarakat, menjadi faktor utama dalam menjamin kecepatan dan ketepatan respons terhadap setiap situasi bencana,” tegas Kapolres.

AKBP Eko Yulianto juga menekankan pentingnya sinergisitas dan kolaborasi lintas sektoral dalam memaksimalkan mitigasi bencana agar mampu menurunkan tingkat kerentanan masyarakat terhadap berbagai risiko, baik korban jiwa, kerugian materiil, maupun kerusakan fasilitas umum.

“Tugas kemanusiaan harus dilaksanakan dengan empati, humanis dan profesional, agar masyarakat tidak hanya merasa aman, tetapi juga nyaman dan terlindungi,” ujarnya.

AKBP Eko Yulianto juga memberikan beberapa penekanan penting kepada seluruh peserta apel di antaranya:

  1. Melakukan deteksi dini dan pemetaan wilayah rawan bencana secara berkelanjutan.
  2. Menyampaikan informasi dan imbauan kepada masyarakat terkait potensi bencana.
  3. Memastikan kesiapan personel, sarana, dan logistik pendukung.
  4. Melaksanakan simulasi penanggulangan bencana secara rutin.
  5. Menjalankan tugas kemanusiaan dengan empati, humanis, dan profesional.
  6. Meningkatkan koordinasi lintas sektor antara pemerintah daerah, TNI, Polri, BPBD, dan elemen masyarakat lainnya.

Usai apel, Kapolres Tanah Karo bersama unsur Forkopimda, pejabat utama Polres, serta para Kapolsek jajaran melakukan pengecekan kendaraan operasional dan peralatan tanggap darurat bencana.

Dengan diselenggarakannya apel kesiapsiagaan ini, jajaran Polres dan Pemerintah Kabupaten Karo bersama instansi terkait menegaskan komitmennya untuk selalu siap, sigap, dan solid dalam mengantisipasi serta menanggulangi bencana guna menjaga keselamatan masyarakat dan stabilitas wilayah. (R1)

Komentar