Kabanjahe, Karosatuklik.com – Bupati Karo, Cory Sriwaty Sebayang terima kunjungan silaturahmi Dosen Politeknik Republik Singapura dan Konsulat Jendral (Konjen) Republik Singapura ke Kabupaten Karo yang dilaksanakan di Ruang Rapat Bupati Karo, Jalan Letjen Jamin Ginting Kabanjahe, Selasa (27/02/2024).
Turut hadir, Asisten Direktor Republic Polytecnic of Singapore, Mr. Mohamad Faizal, Deputy Director, Mr Song Sin Nee, Programme Chair, Dr Laura Yap, Consular, Yap Wee Ping, Consular Assistant, Rosmenniwel Togatorop serta para Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Kabupaten Karo.
Selain bersilaturahmi, pertemuan ini bertujuan untuk mendiskusikan peluang investasi pengembangan agrikultur di Kabupaten Karo.
Dalam kesempatan ini, Bupati Cory Sriwaty Sebayang menyambut baik dan menyampaikan rasa terimakasih atas kunjungan Jendral Singapura dan Politeknik Republik Singapura.
Dengan harapan pertemuan ini dapat saling membagi informasi terkait peluang untuk meningkatkan aktivitas sektor pertanian, pariwisata, perekonomian, pendidikan serta sektor lain antara Indonesia dan Singapura, khususnya potensi yang ada di Kabupaten Karo.
Bupati mengatakan Pemkab Karo saat ini telah memiliki program pembangunan di bidang pariwisata yang tentunya memerlukan banyak investor untuk mempercepat pembangunan tersebut.
Beragam destinasi wisata dan 30 di antaranya sudah dilaunching Calender Of Event (COE) Tahun 2024 beberapa waktu lalu di Berastagi. “Apalagi Kabupaten Karo adalah pintu gerbang bagian utara Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba yang posisinya berdekatan dengan Ibukota Provinsi Sumut di Medan,” ungkap Bupati.
“Udara yang sejuk sepanjang musim, alam yang indah, kekayaan adat dan budaya serta beragam pesona wisata daerah pegunungan Kabupaten Karo menjadi daya tarik dan potensi berinvestasi di daerah kami,” tutur Bupati Cory Sebayang.
Potensi Pariwisata, Pendidikan dan Pertanian
Tidak hanya itu, selain potensi wisata, Kabupaten Karo juga memiliki beberapa potensi unggulan di sektor pertanian. “Kabupaten Karo sangat cocok untuk memproduksi hasil pertanian dan perkebunan. Komoditi unggulan yang dihasilkan meliputi jagung, buahan buahan dan sayur mayur yang merupakan penghasil terbesar di Provinsi Sumatera Utara, jelas Bupati memaparkan secara singkat potensi dan profile Kabupaten Karo.
Masih pada kesempatan itu, Bupati Karo juga menyebutkan, bahwa Kabupaten Karo dalam memajukan sektor pertanian juga telah memiliki event pertanian yang akan rutin digelar setiap tahun.
Even pertanian dengan tajuk Karo Agro Expo 2023 “Mekanisasi Pertanian di Kabupaten Karo” yang diselenggarakan di Hotel Internasional Sibayak (HIS) Berastagi, Kamis (23/11/2023) lalu.
Karo Agro Expo merupakan kegiatan pameran pertama yang dilaksanakan di Kabupaten Karo yang bertemakan tentang Pertanian Karo, karena Kabupaten Karo merupakan penghasil utama buah dan sayuran di Sumatera Utara, sehingga beberapa komoditas dari Kabupaten Karo juga merupakan komoditas ekspor penghasil devisa bagi negara.
“Salah satu fokus Kabupaten Karo di sektor pertanian saat ini adalah menuju mandiri benih dan upaya yang dilakukan adalah melalui pembinaan penangkar dan menumbuhkan penangkar daru berbagai komuditi pertanian serta diharapkan petani Karo dapat mandiri dalam benih, saat ini Kabupaten Karo sudah memiliki penangkar kentang, bawang merah, wortel, jeruk, padi gogo dan padi sawah,” katanya.
Dalam sektor pendidikan, lanjut Cory Sebayang, Pemerintah Kabupaten Karo telah bekerjasama dengan Tanoto Foundation dengan Program PINTAR Tanoto Foundation yang berperan sebagai katalisator perubahan dengan terus mendorong terselenggaranya pendidikan berkualitas.
Kerjasama Pemerintah Kabupaten Karo dengan Program PINTAR Tanoto Foundation ini merupakan implementasi kemitraan strategis untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan khususnya pendidikan berkualitas.
“Sejak tahun 2018 hingga saat ini Program PINTAR Tanoto Foundation di Kabupaten Karo telah berkontribusi melatih, mendampingi Kepala Sekolah, Guru dan Pengawas untuk melaksanakan misi kedua pengembangan sumber daya manusia yang berbasis penerapan teknologi informasi dan komunikasi serta misi kesepuluh peningkatan kualitas layanan pendidikan baik pendidikan dasar dan menengah (9 tahun), pendidikan informal maupun non formal,” ungkapnya.
Selain itu, untuk memajukan dunia pendidikan, Pemkab Karo melalui Dinas Pendidikan juga telah melaunching gerakan “Pemkab Karo Mengajar dan Peluncuran Buku Tetralogi JABU” (Jalan Baru Karo Maju) yang memberikan ruang bagi anak-anak muda untuk terlibat aktif dalam memperbaiki kondisi pendidikan di Kabupaten Karo.
Ia menilai semua upaya itu sebagai langkah visioner, terobosan cerdas untuk meningkatkan kualitas pendidikan Kabupaten Karo.
Terakhir, ia berharap, Dosen Politeknik Republik Singapura dan Konsulat Jendral Republik Singapura yang hari ini berkunjung Kabupaten Karo, kiranya dapat bertukar informasi dan bekerjasama dengan Pemkab Karo.
“Kami wecome terhadap investor, baik di sektor pendidikan, pertanian, pariwisata dan lainnya sesuai dengan potensi daerah kami,” tandas Bupati Cory Sebayang.
Di akhir pertemuan, kedua belah pihak menekankan pentingnya pertemuan lanjutan dan pentingnya untuk meningkatkan perekonomian kedua negara khususnya dengan Kabupaten Karo. Pertemuan diakhiri dengan saling tukar menukar cinderamata. (R1)
Baca Juga:
- Jawab Kebutuhan Pendidikan di Daerah, Bupati Karo Apresiasi Program PINTAR Tanoto Foundation
- Pemkab Karo Launching Calendar Of Event 2024
- Dari Liang Melas Datas, Bupati Cory Sebayang Resmikan Pencanangan Gerakan SH4RE dan Relawan Pemkab Karo Mengajar 2024
- Bupati Cory Sebayang Buka Event Pertanian Karo Agro Expo 2023
- Masuk Empat Besar PPD 2024 se-Sumut, Bupati Karo Paparkan Inovasi Meningkatkan Produksi Pertanian
Komentar