PGGS, Karosatuklik.com – Kepemimpinan Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor, patut diacungi jempol. Semangat muda adalah semangat perubahan, aktif, energik, penuh spirit, kreatif, visioner, serta mempunyai nilai positif bagi kemajuan bangsa. Begitulah karakter seorang Franc Bernhard Tumanggor.
Sederhana dan peka akan keluh kesah rakyatnya. Sering melakukan blusukan ke lapangan tanpa iringan sirene patwal sebagaimana layaknya protokol kepala daerah dalam melakukan kunjungan kerja di daerahnya.
Ditengah langka dan tingginya harga kebutuhan bahan pokok jenis minyak goreng dipasaran, Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor, sengaja turun langsung kepemukiman warga desa pelosok itu, guna membagikan minyak goreng secara gratis.
Guna menghindari kerumunan, kegiatan pembagian minyak goreng ini langsung diantar oleh orang nomor satu di Kabupaten Pakpak Bharat tersebut ke rumah-rumah warga, yang saat itu sedang berada dirumah masing-masing, seperti yang dilaksanakan di Dusun Nambunga Buluh, Desa Kecupak I, Kecamatan PGGS, Selasa (8/3/2022).
Sebelumnya, hal serupa juga telah dilaksanakan oleh Bupati Franc, di sejumlah desa terjauh dari pusat Ibukota, yaitu di Desa yang ada di Kecamatan Pagindar, beberapa waktu yang lalu.
Bupati Franc Bernhard Tumanggor mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepeulian pemerintah ditengah kesulitan warga akibat dampak pandemi Covid 19, sekaligus untuk menyambangi serta menggali aspirasi masyarakat secara langsung. Dimana aspirasi ini nanti sebagai bahan pemerintah dalam percepatan pembangunan di Kabupaten Pakpak Bharat.
Salah satu warga desa, Nambunga buluh yang mengaku Berru Manik, mengaku dirinya tidak menyangka akan kedatangan bupati ke desa Meraka apalagi sampai kerumahnya.
Dialog
“Oda kusangka roh bupati mi sapo Ken, menaruhken Minyak goreng, ienget ngo keppe kami wargana, lias ate mo mi bupati nami, sai iperkinijuahi mo pak Bupati janah sehat sehat mi jolonen. (Tidak saya sangka bupati datang kerumah saya mengantarkan minyak goreng, ternyata bupati kami ini mengingat warganya. semoga kedepannya pak Bupati sehat-sehat selalu),” kata ibu tersebut dengan logas khas Pakpak.
Selain pembagian minyak goreng, kepedulian sang Bupati muda tersebut, juga ditujukan kepada anak anak yang dijumpai di desa tersebut, Bupati Franc melakukan dialog dan mengajak anak-anak menyanyikan lagu nasional yang diakhiri pembagian sejumlah paket yang berisi buku tulis , pensil serta snack kepada seluruh anak anak yang hadir ditempat tersebut.
Orang muda memang identik dengan semangat dan karya. Maka, tidak salah jika muncul anggapan bahwa perubahan besar dalam sebuah negara atau bangsa dimulai dari kalangan muda. Semoga Franc bisa mewujudkannya diawali dari tanah leluhur Pakpak. (R1)
Baca juga:
1. Franc Bernhard Tumanggor Blusukan Naik Sepeda Motor Tanpa Patwal, Sering Mengagetkan Warga dan ASN