Terkelin Brahmana : Konjen Pemerintah Tiongkok Tawarkan Kerjasama Perang Lawan Corona, Ekonomi dan Perdagangan

Karo947 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Pemerintah Tiongkok melalui Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Rakyat Tingkok di Medan Qiu Weiwei, ajak Pemerintah Kabupaten Karo bekerjasama dalam memerangi Coronavirus Disease (Covid-19).

Konjen RRT di Medan juga menawarkan kerjasama ekonomi dan perdagangan dengan Pemkab Karo.

Hal itu dikatakan Wu Boliang perwakilan Konjen RRT saat menyerahkan surat kerjasama di ruang kerja Bupati Karo, Jalan Letjen Djamin Ginting Kabanjahe, Jumat sore (19/3/2021).

Menurut Wu Boliang, pihak pemerintah Tiongkok menawarkan kerjasama ini terkait memerangi virus Corona, karena sebelumnya pihak Tiongkok telah bekerjasama memprakarsai mendorong dengan Pemerintah Indonesia dalam hal uji Klinis vaksinasi Covid-19, kata dia.

RRT

Kerjasama ini untuk saling tukar informasi upaya memerangi Covid-19. Lantas disisi lain, pihaknya juga bersedia menjalin kerjasama bidang pemulihan ekonomi dan perdagangan, kata Wu.

Menyahuti hal itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH didampingi Kepala Bappeda Nasib Sianturi, sangat berterimakasih kepada Pemerintah Tiongkok melalui Konjen RRT di Medan, ada kepedulian memperhatikan Kabupaten Karo. Hal ini, kami anggap kesempatan yang luar biasa bagi Pemkab Karo, ujar Bupati.

Kedepan, sesuai surat yang kami terima tadi, Pemkab Karo tentunya akan melakukan diskusi dengan OPD terkait, bagaimana teknis kerjasama yang ditawarkan tersebut, supaya tidak melabrak aturan yang ada.

Hal ini harus melalui tertib adminiterasi mekanisme, terlebih jabatan saya selaku Bupati Karo tanggal 22 April 2021 sudah purna tugas. “Tentu, ini harus disikapi serius memanfaatkan peluang dan potensi yang ada,” sebutnya.

Namun di sisa akhir jabatan saya, secara mekanisme surat yang kita terima tadi telah kita disposisi dan rekomendasikan ke dinas terkait agar tetap ditindaklanjuti isi surat yang ditawarkan, lebih khusus penanganan kerja sama perang melawan Covid-19 harus kita sambut positif. “Ini sangat penting, karena Pemerintah Tiongkok memiliki SDM dan pengalaman melawan pandemi corona, sekaligus memiliki obat penawar Covid-19,” tuntas Terkelin Brahmana. (R1)