Jakarta, Karosatuklik.com – Wakil Ketua Tim Kemenangan Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Erwin Aksa memberikan tanggapan terhadap sorotan Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (Amin), mengenai urgensi dan justifikasi di balik kenaikan anggaran alutsista Kementerian Pertahanan.
Erwin menjelaskan bahwa anggaran tersebut telah melalui proses pembahasan di DPR, dengan penambahan anggaran belanja alutsista senilai Rp 60 triliun yang dibiayai dengan pinjaman luar negeri.
“Terkait dengan anggaran APBN kita 2024 karena sudah selesai dibahas di DPR dengan pemerintah jadi sudah selesai kita berbicara APBN 2024 yang sudah selesai dibahas oleh pemerintah dan DPR,” ujar Erwin Aksa, seusai menghadiri dialog Munas ke- IX HIPPI 2023, Gatoto Subroto, Jakarta Selatan, (5/12/2023).
Ia menekankan bahwa kenaikan anggaran tersebut telah disetujui oleh fraksi-fraksi DPR, sehingga pertanyaan seputar hal ini sebaiknya diajukan kepada Timnas Amin yang berada di Komisi I DPR.
“Jadi saya berbicara bahwa APBN 2024 tadi yang dikatakan sudah selesai dibahas, jadi kalau menjadi pertanyaan, saya kira boleh ditanyakan dengan Banggar, dari paslon Amin, bisa ditanya dari anggota Komisi I dari partai pengusung pasangan Amin, karena ini sudah selesai dibahas,” kata Erwin Politikus Partai Golkar.
Diketahui bahwa kenaikan anggaran alutsista Kementerian Pertahanan mendapat dukungan dari pemerintah dan TNI, yang menegaskan bahwa alutsista menjadi prioritas dalam memperkuat pertahanan Tanah Air.
Menteri Pertahanan Prabowo Subiyanto menggarisbawahi pentingnya alutsista sebagai bagian vital dalam menjaga pertahanan negara.
“Pertahanan itu adalah sesuatu yang vital bagi setiap bangsa. Kita lihat negara yang pertahanannya tidak siap, akan diganggu, akan ditekan, ditindas, di-blackmail. Itu hukum alam seperti itu. Saya kira cukup jelas bahwa alat pertahanan ini enggak bisa beli di supermarket. Prosesnya 4-5 tahun,” ujar Menhan Prabowo di Lanud Atang Sandjaja, Jumat, (1/12/2023). (BeritaSatu)
