Update Corona 25 Mei 2021: 1.786.187 Positif, Meninggal 49.627, Sembuh 1.642.074

Kesehatan818 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Kasus positif Virus Corona bertambah 5.060 orang pada hari ini, Selasa (25/5). Dengan demikian, total akumulasi positif Covid-19 di Indonesia sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret lalu kini menjadi 1.786.187 orang.

Dari jumlah akumulatif tersebut sebanyak 1.642.074 dinyatakan sembuh (bertambah 3.795), dan 49.627 telah meninggal dunia (bertambah 172).

Dari angka-angka tersebut, berarti jumlah kasus aktif positif per hari ini ada 94.486 orang per pukul 12.00 WIB data yang dikumpulkan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 dari seluruh wilayah Indonesia. Untuk suspek Covid-19 per waktu yang sama, saat ini tercatat ada 92.350 orang di seluruh Indonesia.

Adapun untuk jumlah spesimen yang diperiksa di seluruh laboratorium kesehatan di Indonesia dalam 24 jam terakhir adalah 84.424.

Mengutip dari situs covid19.go.id, total 16.209.568 spesimen yang diperiksa di mana 14.354.096 di antaranya berdasarkan tes PCR. Jumlah spesimen itu diambil dari 10.882.055 orang yang diperiksa.

Sehari sebelumnya, Senin (24/5), akumulasi kasus positif Covid-19 di Indonesia sejak awal pandemi mencapai 1.781.127 kasus. Dari jumlah total kasus tersebut, sebanyak 1.638.279 orang di antaranya dinyatakan sembuh 49.455 meninggal dunia.

Diketahui, Pemerintah kembali memperpanjang penerapan PPKM mikro hingga akhir Mei 2021 untuk mengantisipasi lonjakan Corona pascalibur lebaran.

Selain itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) juga menjadwalkan kedatangan vaksin virus corona Novavax akan datang di bulan Juni dan dilanjutkan vaksin Pfizer yang akan didatangkan di Juli 2021. Kemudian pada hari ini tiba lagi 8 juta dosis vaksin corona merek Sinovac ke Indonesia.

Per hari ini, Satgas mencatat sebanyak 15.330.306 telah mendapatkan vaksinasi 1 (tambah 410.717), di mana 10.125.480 di antaranya sudah lengkap mendapatkan dosis kedua.

Kemenkes tetap meminta peningkatan dispilin protokol kesehatan. Pasalnya, sejauh ini ada 54 kasus mutasi virus SARS-CoV-2 yang tergolong ‘Variant of Concern (VoC)’ yang teridentifikasi di Indonesia berdasarkan hasil Whole Genome Sequence (WGS).

Satgas Penanganan Covid-19 pun menyebut terjadi kenaikan kasus Corona dalam enam hari terakhir. Selain itu, ada tren kenaikan tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit Covid-19 di Pulau Jawa.

The Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME) bahkan memprediksi angka kasus kematian warga Indonesia akibat Corona melebihi data yang dilaporkan pemerintah.

Terkait itu, Kementerian Kesehatan mengakui ada kemungkinan kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia yang belum terdeteksi dan tercatat dalam sistem Mew All Record (NAR) milik pemerintah. (R1/cnnindonesia.com)