Jakarta, Karosatuklik.com – Jaksa Agung ST Burhanuddin melakukan mutasi besar-besaran di lingkungan Kejaksaan di seluruh Indonesia. Dari 375 pegawai negeri sipil (PNS) yang dimutasi, 13 di antaranya Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) di Provinsi Sumatra Utara (Sumut).
Mutasi itu tertuang dalam Surat Keputusan Jaksa Agung Nomor Kep-IV-128/C/02/2021. Adapun ke-13 kajari yang dimutasi dalam surat keputusan jaksa agung tersebut, yakni :
1. Kajari Pangururan Budi Herman dimutasi jadi Kepala Bagian Tata Usaha Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepulauan Bangka Belitung di Pangkalpinang. Penggantinya Andi Adikawira Putra yang sebelumnya Koordinator pada Kejati Jabar di Bandung.
2. Kajari Langsa Ikhwan Nul Hakim dimutasi jadi Inspektur Muda Tindak Pidana Umum Perdata dan Tata Usaha Negara pada Inspektorat IV Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejagung RI di Jakarta. Penggantinya Viva Hari Rustaman yang sebelumnya Asisten Pembinaan pada Kejati Nusa Tenggara Timur (NTT) di Kupang.
3. Kajari Empat Lawang di Tebingtinggi, Asbach, dimutasi jadi Asisten Intelijen pada Kejati NTT di Kupang. Sebagai penggantinya, Sigit Prabowo yang sebelumnya menjabat Kajari Bintan, Kepualauan Riau.
4. Kajari Binjai Andri Ridwan dipindahkan ke Kepala Subdirektorat Penuntutan pada Direktorat Tindak Pidana Narkotika dan Zat Adiktif Lainnya Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum dan Kejagung RI di Jakarta. Kajari Binjai kini dijabar Muhmad Husein Admaja yang sebelumnya menjabat Asisten Intelijen pada Kejati Jambi.
5. Kajari Serdangbedagai di Sei Rampah, Paian Tumanggor dimutasi jadi Kajari Lingga di Daik Lingga. Penggantinya Donny Haryono Setyawan yang sebelumnya menjabat Kajari Solok di Solok, Sumatra Barat.
6. Kajari Tapanuli Utara di Tarutung, Tatang Darmi digeser jadi Kepala Bagian Tata Usaha pada Kejati Sumsel di Palembang. Sebagai pengganti untuk Kajati Taput ditunjuk Much Suroyo yang sebelumnya menjabat Koordinator pada Kejati Kaltim di Samarinda.
7. Kajari Toba Samosir di Balige, Robinson Sitorus, dimutasi jadi asisten Pembinaan pada Kejati Riau di Pekanbaru. Penggantinya, Baringin yang sebelumnya menjabat Kajari Landak di Ngabang.
8. Kajari Karo di Kabanjahe, Denny Achmad, digeser jadi Kajari Indramayu. Kajari Karo yang baru kini Fajar Syah Putra, sebelumnya Kepala Bagian Tata Usaha pada Kejati Kaltim di Samarinda.
9. Kajari Batubaru di Limapuluh Mulyadi Sajaen dimutasi jadi Kajari Karanganyar. Penggantinya Amru Eryadi Siregar yang sebelumnya Kajari Pringsewu.
10. Kajari Labuhanbatu Selatan Ketut Winawa digeser jadi Asisten Tindak Pidana Khusus pada Kejati Kepulauan Bangka Belitung di Pangkalpinang. Penggantinya Mhd Alinafiah Saragih yang sebelumnya Kajari Subulussalam, Aceh.
11. Kajari Langkat di Stabat, Iwan Ginting dimutasi jadi Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Banten di Serang, Provinsi Banten. Penggantinya Muttaqin Harahap yang sebelumnya Kajari Sorong di Sorong, Papua.
12. Kajari Padanglawas Kristanti Yuni Purnawanti dimutasi jadi Kajari Kulonprogo di Wates, DIY. Kajari Padanglawas baru, Teuku Herizal yang sebelumnya menjabat Koordinator pada Kejaksaan Tinggi Aceh di Banda Aceh.
13. Kajari Simalungun di Pematang Raya Gloria Sinuhaji, dimutasi jadi Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Jambi. Kajari Simalungun baru kini Bobbi Sandri yang sebelumnya menjabat Kajari Gayo Lues di Blangkejeren.
Dalam mutasi itu, Jaksa Agung juga menggeser enam kajati, yang tertuang dalam Surat Keputusan Jaksa Agung Nomor 28 Tahun 2021.
Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Selatan (Sulsel) Firdaus Dewilmar dimutasi ke jabatan baru sebagai Inspektur III pada Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung (Kejagung).
Jabatan Kajati Sulsel baru diserahkan kepada Raden Febrytriyanto yang sebelumnya menjabat Inspektur IV pada Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejagung.
Kajati Bengkulu Andi Muhammad Taufik digantikan Agnes Triani yang sebelumnya menjabat Kepala Pusat Pemulihan Aset pada Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan Kejaksaan Agung (Kejagung).
Kajati Kalimantan Tengah Mukri digantikan Iman Wijaya yang sebelumnya menjabat Wakil Kajati Kepulauan Riau. Kajati Riau, Mia Amiati digantikan Jaja Subagja yang sebelumnya menjadi Kajati Gorontalo.
Kajati Gorontalo, Jaja Subagja digantikan Risal Nurul Fitri yang sebelumnya menjabat Wakil Kajati Sulsel. Kajati Sulawesi Tengah, Gerry Yasid digantikan Jacob Hendrik Pattipeilohy yang sebelumnya menjabat Wakil Kajati Sumatera Utara. (R1)