Jakarta, Karosatuklik.com – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Merak telah memperluas lahan yang nantinya akan di jadikan kantung parkir kendaraan roda 4 milik calon pengguna jasa yang akan melakukan penyeberangan ke Pelabuhan Bakauheni Lampung.
Menghindari insiden kecelakaan terulang seperti yang terjadi pada natal dan tahun baru 2023, ASDP Cabang Merak mengaku sudah melakukan ramp check sarana dan prasarana transportasi laut termasuk kapal penumpang untuk melayani arus mudik 2023.
“Terkait dengan kesiapan ASDP terhadap Sarana dan Prasarana yang ada di Pelabuhan, kami tentunya sudah melakukan ramp check terhadap kesiapan dermaga, baik dari area parkir kemudian side ramp-nya maupun moveable bridge sudah disiapkan dengan baik,” kata General Manager ASDP Cabang Merak, Suharto, Senin (3/4/2023).
Suharto menyebutkan, kantung parkir yang sebelumnya hanya mampu menampung 4.000 unit kendaraan roda 4, pada musim mudik tahun ini mampu menampung 5.000 unit kendaraan pribadi yang hendak melakukan penyebrangan ke Pulau Sumatera.
“Di Pelabuhan Merak khususnya kita telah meningkatkan kapasitas parkir yang dulunya hanya mampu menampung 4.000 kendaraan, sekarang sudah mampu menampung kendaraan kecil atau golongan IV 5.000 (Kendaraan). Jadi kapasitas Parkir kita siapkan naik 1.000 (Kendaraan) dari tahun lalu,” tandasnya.
Pada musim mudik 2023 para pemudik di prediksikan akan mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, mengingat Pembatasan Sosial Berskala Besar tidak lagi berlaku. Atas prediksi tersebut, Pihak ASDP akan menjadikan Dermaga 1 yang sebelumnya Dermaga Reguler akan dijadikan sebagai Dermaga Eksekutif II. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk memecah antrean kendaraan yang diprediksikan akan memadati pelabuhan Merak pada Periode Musim Mudik 2023.
“Kita masih menunggu kebijakan dari Kementerian Perhubungan, dalam hal ini Perhungan Darat (Hubdat) terkait jadwal kapal yang akan di Operasikan di Dermaga Eksekutif II. kalo kita melihat sampai saat ini ada tanda-tanda untuk kapal yang masuk (Dermaga) Eksekutif II maka kemungkinan pada lebaran tahun ini Dermaga 1 masih di Fungsikan Sebagai Dermaga Reguler.” Jelasnya.
Perlu diketahui, pelayanan terhadap penumpang di atas kapal yang naik dari dermaga eksekutif tentunya berbeda dengan dermaga reguler. Dermaga eksekutif memakan waktu tempuh nya pun jauh berbeda. Jika berlayar dari dermaga eksekutif, maka waktu tempuhnya hanya 1,5 jam. Sedangkan, kapal di Dermaga reguler, memakan waktu sekitar 2 jam bahkan hingga 3 jam.
Kapal yang nantinya beroperasi di Dermaga Eksekutif harus memiliki kecepatan minimal 15 knot per jam. Sehingga, perjalanan Pelabuhan Merak-Bakauheni yang sejauh 15 mil, bisa ditempuh sekitar satu jam. Penetapan Dermaga 1 menjadi Dermaga Eksekutif juga harus memenuhi Standar Pelayanan Minimum (SPM) yang ditetapkan pemerintah.
Pada musim mudik periode 2023, Pihak ASDP akan mengoperasikan 3 Pelabuhan, yakni Pelabuhan Ciwandan, Pelabuhan Pelindo dan Pelabuhan Merak. Pada Pelabuhan Merak, Akan di Operasikan 7 Dermaga dengan masing-masing 4 sampai 5 kapal persatu dermaga dengan jumlah Perjalanan 15 hingga 20 trip Perhari. (BeritaSatu)
Komentar