Jakarta, Karosatuklik.com – Selama menjabat sebagai Menko Polhukam, Mahfud MD mengaku sering mendapat laporan soal penyelewengan hukum. Hal itu disampaikan Mahfud pada Pertemuan Nasional DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia Fraksi PPP, di Ancol, Jakarta Pusat, Sabtu (21/10/2023).
“Legislatif juga iya, transaksi di dalam pembuatan perda, transaksi dalam pembuatan isi undang-undang di DPR. Contohnya, transaksi di dalam penyusunan APBD antara pengusaha, kepala daerah bersama tokoh-tokoh di DPRD ditangkap semua yang ada di Jambi itu kan (ada) tiga,” ujar Mahfud.
Bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo itu menyebut praktik jual beli perkara juga marak terjadi antara penegak hukum.
“Di Yudikatif, di pengadilan juga banyak, banyak jual beli perkara. Hakim Agung ada, Hakim Tinggi ada, Hakim Tipikor di daerah juga ada,” tuturnya.
Sebagai informasi, pertemuan nasional DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia Fraksi PPP kali ini dihadiri oleh para ketua dewan pimpinan wilayah PPP se-Indonesia, calon anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia, serta para kader PPP lainnya. (BeritaSatu)
