Penerimaan Perwira Prajurit Karier TNI Khusus Tenaga Kesehatan TA 2022

Nasional6424 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Markas Besar TNI telah membuka pendaftaran calon Perwira Prajurit Karier TA 2022, khusus untuk tenaga kesehatan, sejak 14 Februari hingga 14 Maret 2022.

Selama proses penerimaan calon anggota TNI berlangsung, pendaftar tidak dipungut biaya apa pun. “Perhatian!! selama proses penerimaan berlangsung calon tidak dipungut biaya apa pun!!!

Jika ada yang mengatasnamakan panitia untuk membayar sejumlah uang untuk ditransfer itu sudah pasti penipuan!!! Segera laporkan ke panitia terdekat,” bunyi kalimat yang dikutip dari situs resmi TNI, Rabu (23/2/2022).

Dalam rekrutmen kali ini, setidaknya ada 9 bidang jurusan dibuka. Pertama, Kedokteran Umum yang meliputi S-1 bagi pria dan S-1 untuk wanita. Kedua, Kedokteran Gigi untuk S-1 pria dan S-1 wanita.

Kemudian yang ketiga, Farmasi atau Apoteker khusus pria S-1. Keempat, Perawat khusus pria S-1, dan kelima yaitu Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit juga dikhususkan bagi pria S-1.

Selanjutnya yang keenam adalah Gizi masih khusus untuk pria S-1. Ketujuh, jurusan Rekam Medis dan Informasi Kesehatan dibuka untuk pria dan wanita baik itu S-1 maupun D-4.

Lalu yang kedelapan adalah jurusan Teknologi Laboratorium Medik yang dibuka untuk S-1 dan D-4 pria dan wanita. Terakhir, jurusan Radiologi untuk pria dan wanita dengan jenjang pendidikan S-1 dan D-4.

Markas Besar TNI telah membuka pendaftaran calon Perwira Prajurit Karier TA 2022, khusus untuk tenaga kesehatan, sejak 14 Februari hingga 14 Maret 2022.

Terdapat 16 syarat administrasi yang harus dipenuhi oleh para pendaftar, berikut rinciannya:

1. Warga Negara Indonesia, Pria/Wanita, bukan prajurit TNI/Polri/PNS.
2. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3. Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
4. Sehat jasmani, rohani, dan bebas narkoba.
5. Tinggi badan minimal pria 160 cm dan wanita 155 cm.
6. Telah lulus dan berijazah S-1 Profesi/S-1/D-4 dari penguruan tinggi negeri atau swasta sesuai jurusan atau program studi yang ditentukan.
7. Berumur setinggi-tingginya 32 Tahun bagi calon yang berijazah D-4, S-1, S-1 Profesi.
8. Untuk jurusan atau program studi terakreditasi A IPK minimal 2,80.
9. Untuk jurusan atau program studi terakreditasi B IPK minimal 3,00.
10. Bagi jurusan kedokteran umum atau gigi telah berijazah S-1 profesi dan telah lulus uji kompetensi mahasiswa program profesi dokter atau dokter gigi dan melampirkan uji kompetensi.
11. Diperbolehkan sudah menikah bagi yang berijazah D-4, S-1, S-1 Profesi. Bagi wanita sanggup tidak hamil saat pendidikan pertama dan tidak saat dalam masa menyusui, dan melampirkan izin suami atau istri.
12. Membawa fotocooy sertifikat akreditasi program studi dari Ban PT. 13. Bersedia ditugaskan di seluruh wilayah NKRI.
14. Bagi yang sudah bekerja harus mendapat persetujuan dari instansinya dan sanggup membuat surat pernyataan diberhentikan secara hormat dari pimpinan instansi yang bersangkutan bila lulus seleksi dan masuk Dikma.
15. Membawa surat keterangan bebas narkoba dan surat kesehatan dari rumah sakit pemerintah.
16. Wajib membawa surat keterangan bebas Covid-19 melampirkan surat sertifikat vaksin saat daftar ulang di tempat pendaftaran melalui Aplikasi PeduliLindungi.

Kepada anda sahabat Karosatuklik.com yang memenuhi syarat, silakan mencoba, mana tahu disini hoki anda untuk mengabdi pada nusa dan bangsa. Sambil mempersiapkan diri tetap ikuti prokes ya! #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat. (R1)