Silahisabungan, Karosatuklik.com – Dalam rangka memperingati hari jadi ke-18 tahun 2022, Kecamatan Silahisabungan Kabupaten Dairi menggelar kegiatan terbilang cukup unik. Bukannya menggelar pesta hiburan, pihak kecamatan bersama masyarakat malah melakukan gotong royong untuk membersihkan objek wisata di Silahisabungan.
Camat Silahisabungan Landong Napitu mengatakan gotong royong membersihkan lingkungan pada Jumat 15 Juli 2022 dilaksanakan dalam rangka memperingati hari jadi Kecamatan Silahisabungan yang ke-18.
Menurut Landong kegiatannya dimulai pukul 09.00 WIB bertempat di Dermaga Wisata Silalahi.
Disebutkan Landong, gotong royong tersebut turut dihadiri Kapolsek Sumbul, Danramil Sumbul dan masyarakat.
Landong mengatakan, kegiatan tersebut merupakan inspirasi dari Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu ketika panitia festival Silahisabungan melakukan audensi ke Pendopo Bupati Dairi.
“Pesan Bupati kemarin memperingati hari jadi kecamatan bisa dilakukan dengan membersihkan lingkungan terutama di objek-objek wisata,” ujarnya.
Ia menambahkan, kegiatan ini bisa menjadi contoh kepada masyarakat Silahisabungan agar terbisa dengan kebersihan.
“Pemerintah tidak bisa juga terus menerus membersihkan sampah tanpa keikutsertaan dan kemandirian masyarakat,” ujarnya.
Landong Napitu juga mengucapkan terima kasih karena ternyata unsur-unsur masyarakat yang ada di Kecamatan Silahisabungan masih banyak yang peduli di tengah-tengah tudingan beberapa oknum bahwa masyarakat Silahisabungan sulit di atur.
“Ternyata kita tidak seperti itu, masyarakat Silahisabungan mantap. Ke depan kegiatan ini akan terus dilakukan apalagi Silahisabungan adalah merupakan daerah tujuan wisata,” terangnya.
Peserta dalam kegiatan gotong-royong tersebut Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pariwisata, BPBD, PLTA Renun, Pemerintah Desa Silalahi 1, Silalahi 2, dan Silalahi 3. Kemudian Desa Paropo, Paropo 1, TPP PKK Kecamatan, TPP PKK seluruh Desa, SMA N 1 Silahisabungan, SMP Negeri 1 Silahisabungan, SMP Swasta Paropo, SD seluruh SIlahisabungan, organisasi kepemudaan dan perkumpulan pemuda gereja, organisasi Keramba Jaring Apung dan Pokdarwis seluruh desa. (R1)