Kabanjahe, Karosatuklik.com – Menindak lanjuti laporan masyarakat terkait aktivitas balap liar yang meresahkan, Polres Tanah Karo bergerak cepat menggelar razia di beberapa titik rawan aksi tersebut, Minggu (18/5/2025), dalam rangkaian Operasi Pekat Toba 2025.
Kegiatan penindakan ini dipimpin langsung oleh Pawas Kasat Pam Obvit AKP Hendrik Tarigan, SH dengan melibatkan personel gabungan dari Polres Tanah Karo, Polsek Munthe dan Polsek Simpang Empat.
Tim menyisir dua lokasi utama yang sering dijadikan ajang balap liar, yakni jalan umum Desa Lau Simomo Kecamatan Kabanjahe dan Desa Kuta Gerat Kecamatan Munthe, serta di jalan umum Desa Lingga dan Desa Beganding Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo.
Pukul 15.00 WIB, tim menuju lokasi pertama di Desa Lau Simomo setelah menerima informasi dari personel berpakaian preman yang melakukan pemantauan di lapangan. Di lokasi tersebut, petugas berhasil mengamankan enam unit sepeda motor yang hendak digunakan untuk aksi balap liar oleh sejumlah pemuda dan remaja.
Sementara itu, saat tim bergerak ke Desa Lingga sekitar pukul 16.00 WIB, tidak ditemukan adanya kerumunan maupun aktivitas balap liar.
Orang tua Agar Mengawasi Aktivitas Anak
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Tanah Karo, AKBP Eko Yulianto, SH, SIK, MM, M.Tr. Opsla menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk respons cepat terhadap keresahan warga dan bagian dari komitmen Polres Tanah Karo dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.
“Sebanyak enam unit sepeda motor telah kami amankan dan saat ini berada di Sat Lantas Polres Tanah Karo untuk diproses sesuai ketentuan yang berlaku,” tegas AKBP Eko Yulianto.
“Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman dan kondusif tanpa hambatan berarti. Kendaraan yang terjaring telah diamankan di Mako Polres Karo untuk proses lebih lanjut,” ungkapnya.
“Balap liar dan penggunaan knalpot brong sangat meresahkan dan berpotensi membahayakan pengendara lain. Oleh karena itu, kami tidak akan ragu untuk menindak tegas pelanggar,” imbuh Kapolres.
Lebih lanjut, Kapolres mengimbau kepada para orang tua untuk turut mengawasi aktivitas anak-anaknya agar tidak terlibat dalam kegiatan yang membahayakan keselamatan diri sendiri maupun orang lain.
“Apabila mendapati kumpulan remaja dengan knalpot brong, maupun potensi balap liar dapat segera menghubungi pihak kepolisian;” pesan Kapolres AKBP Eko Yulianto.
Polres Tanah Karo akan terus meningkatkan patroli dan penindakan terhadap segala bentuk penyakit masyarakat, termasuk balap liar, dalam rangka menjaga ketertiban dan keamanan wilayah. (R1)
Baca Juga:
Komentar