Jakarta, Karosatuklik.com – Bupati Karo Cory Sriwati Sebayang bersama Tim Peningkatan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo melaksanakan konsultasi dan koordinasi ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara di Jakarta, Selasa (23/05/2023).
Turut mendampingi Bupati dalam koordinasi dan konsultasi ini, Inspektur Kabupaten, Sodes Sembiring, SE, M.Si, Sekretaris Bapedalitbang, Hasyim Siregar, S.STP, M.Si dan Kepala Bagian Organisasi, Daut Sembiring, S.STP, MSP.
Koordinasi dan konsultasi ini dalam rangka merumuskan langkah-langkah yang diperlukan di semua sektor untuk menuju peningkatan akuntabilitas yang berujung pada reformasi birokrasi dengan tata kelola pemerintahan yang baik dan tercapainya penghematan anggaran, transparansi anggaran, peningkatan pelayanan publik serta tercapainya nilai SAKIP sesuai target yang ditetapkan di RPJMD Kabupaten Karo Tahun 2021-2026.
Bupati mengakui, SAKIP akan menjadikan APBD Kabupaten Karo jadi lebih efektif, efisien, fokus, tepat sasaran, dan jelas berorientasi pada hasil yang ingin dicapai. Setelah APBD dijalankan secara efisien, tentunya yang merasakan manfaatnya adalah masyarakat.
“Harapan kami kedepannya, bagaimana SAKIP ini betul-betul menjadi instrumen untuk menyejahterakan masyarakat. Untuk itu, kami (Pemkab Karo) akan terus melakukan koordinasi dan konsultasi ke Kemenpan RB,” ujar Bupati Cory Sebayang.
Menurut Bupati Cory Sriwaty Sebayang, Pemkab Karo komitmen dan konsisten untuk terus melakukan perbaikan-perbaikan di semua lini menuju peningkatan akuntabilitas yang berujung pada reformasi birokrasi dengan tata kelola pemerintahan yang baik dan tercapainya penghematan anggaran, transparansi anggaran, peningkatan pelayanan publik serta tercapainya nilai SAKIP sesuai target yang ditetapkan di RPJMD Kabupaten Karo Tahun 2021-2026, ungkapnya.
Dalam koordinasi dan konsultasi tersebut, Bupati Cory Sriwaty Sebayang bersama tim diterima oleh Deputi Bidang Reformasi Birokasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan, Prof. Dr. Erwan Agus Purwanto, M.Si.
SAKIP Menghemat Anggaran Hingga Milyaran
Deputi Bidang Reformasi Birokasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan, Prof. Dr. Erwan Agus Purwanto, didampingi Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan dan Evaluasi Reformasi Birokasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Akhmad Hasmy, AK, memaparkan, hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Reformasi Birokrasi Tahun 2022 menunjukkan nilai rata-rata Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan pelaksanaan Reformasi Birokrasi (RB) meningkat.
“Peningkatan ini menunjukkan komitmen dan antusiasme instansi pemerintah semakin meningkat seiring dengan manfaat yang dirasakan pada upaya reformasi birokrasi,” ucapnya.
Implementasi SAKIP merupakan bagian dari transformasi cara dan budaya kerja melalui penerapan manajemen kinerja sektor publik dan anggaran berbasis kinerja. Seluruh instansi pemerintah dituntut untuk dapat mempertanggungjawabkan dan meningkatkan kinerja yang tepat sasaran dan berorientasi hasil.
“Penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di berbagai daerah berdampak pada penghematan anggaran hingga milyaran, pelayanan publik yang semakin baik, hingga meningkatnya kesejahteraan masyarakat,” sebut Erwan Agus Purwanto.
Perlu diketahui, dengan adanya penerapan SAKIP, paradigma kinerja pemerintah diubah, bukan lagi hanya melakukan program yang dianggarkan, tetapi cara paling efektif dan efisien mencapai sasaran. “Dalam penerapan SAKIP, anggaran hanya digunakan untuk membiayai program atau kegiatan prioritas yang mendukung pencapaian tujuan pembangunan,” jelas dia.
Pertemuan itu diakhiri dengan pemberian cinderamata berupa plakat Pemerintah Kabupaten Karo oleh Bupati Cory Sriwaty Sebayang kepada Deputi Bidang Reformasi Birokasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan, Prof. Dr. Erwan Agus Purwanto. (R1)
Berita Terkait:
Komentar