Jakarta, Karosatuklik.com – Grup idola J-pop JO1 meluncurkan video dance performa untuk lagu “Run&Go” pada Senin sore ini.
Melalui laman YouTube resmi mereka, video performa berdurasi 3:12 menit itu memperlihatkan ke-10 personel grup (tanpa Kinjo Sukai yang saat ini masih rehat karena alasan kesehatan) membawakan koreografi energik sesuai irama lagu.
Suasana musim panas, rerumputan dan pepohonan hijau serta cahaya matahari menjadi latar belakang video para personel JO1 yang saat itu mengenakan busana serba putih.
JO1 pada 25 November 2021 berjanji meluncurkan video performa ini bila video musik “Our Season” ditonton 3 juta kali tayang di YouTube. Video “Our Season” pada Senin ini tercatat telah tayang sebanyak 5,7 juta kali sejak dirilis pada 24 November 2021.
Bila jumlah penayangan video menjadi 6 juta kali, maka JO1 akan menghadirkan tayangan “JO1 WINTER CAMP” dan video spesial apabila total penayangan mencapai 10 juta kali.
Lagu “Run&Go” menjadi bagian dari single kelima grup berjudul “WANDERING” yang resmi dirilis pada 15 Desember lalu, berbarengan dengan video performa untuk lagu “Our Season”.
Sebelumnya, JO1 juga merilis video performa untuk lagu “We Alright” yang juga menjadi bagian dari single kelima mereka.
JO1 Ingin Buka Mata Dunia Budaya baru Jepang
Grup idola J-pop JO1 (dibaca Jeiowan) lahir melalui ajang kompetisi “Produce 101 JAPAN” tahun 2019 yang dimulai dari Korea Selatan dan diadopsi dalam ekosistem musik Jepang. Yoshimoto Kogyo dan CJ ENM berkerja sama di sini demi menemukan calon idola yang mumpuni bernyanyi, menari dan melakukan rap.
Berbeda dari idola grup bentukan ajang serupa di Korea Selatan, ke-11 personel grup JO1 yakni Kono Junki, Kawanishi Takumi, Kawashiri Ren, Kimata Syoya, Kinjo Sukai, Mamehara Issei, Ohira Shosei, Sato Keigo, Shiroiwa Ruki, Tsurubo Shion dan Yonashiro Sho tak terikat kontrak sementara dengan agensi perusahaan yang menaungi mereka.
Seperti dikutip dari The Japan Times, Jumat, sebenarnya, acara pencarian bakat di televisi telah lama menjadi batu loncatan bagi bintang pop baru di Jepang. Dimulai dari “Star Tanjo” tahun 1971, yakni sebuah kompetisi siaran yang meluncurkan sederet nama populer seperti Yamaguchi Momoe, Pink Lady dan Nakamori Akina.
Grup yang muncul akhir 1990-an Morning Musume juga terbentuk dari kompetisi bakat serupa. Di sisi lain, pemilihan tahunan grup idola AKB48 dikatakan menjadi fenomena televisi sampai pada titik musim pertama “Produce 101” di Korea Selatan.
Ajang “Produce 101” kemudian diadopsi di Jepang, menandakan kedatangan pertunjukan bakat era streaming ke Negeri Sakura.
JO1 menjadi grup pertama hasil bentukan ajang itu. Para anggota mengatakan pengalaman mengikuti “Produce 101” membentuk sikap mereka terhadap musik pop dan mengajari mereka untuk tidak pernah berhenti mengerjakan setiap aspek penampilan mereka sekaligus mempererat ikatan mereka. (R1/Antara)
