Mau Masuk PKN STAN? Jangan Telat Informasinya, Simak Disini!

Jakarta, Karosatuklik.com – Penerimaan mahasiswa baru Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN 2024 segera dibuka. Bagi yang berminat, jangan lupa mendaftar UTBK SNBT 2024!

Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2024 yang digelar Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BPPP) Kemendikbudristek kembali menjadi bagian seleksi penerimaan mahasiswa baru (SPMB) PKN STAN 2024.

“Oleh karena itu, para peserta yang berminat untuk mengikuti SPMB PKN STAN tahun 2024 diminta agar dapat mengikuti UTBK-SNBT tahun 2024,” tulis PKN STAN dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (21/3/2024).

Sekolah kedinasan di bawah naungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI ini menyatakan pengumuman SPMB PKN STAN 2024 lebih lanjut akan diterbitkan bersamaan dengan pengumuman pendaftaran dan seleksi sekolah kedinasan 2024 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

Mahasiswa PKN STAN yang diterima melalui seleksi sekolah kedinasan 2024 berkesempatan kuliah gratis. Lulusannya kemudian berkesempatan menjalani ikatan dinas dengan penempatan se-Indonesia.

Jurusan PKN STAN

Pada 2023, calon mahasiswa PKN STAN yang hendak mengikuti seleksi sekolah kedinasan dapat memilih prodi:

D4 Akuntansi Keuangan Sektor Publik
D4 Manajemen Keuangan Negara
D4 Manajemen Aset Publik

Jalur PKN STAN

Ada sejumlah jalur masuk PKN STAN yang dibuka pada tahun lalu, antara lain:

Jalur Reguler
Jalur Afirmasi Kewilayahan Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) Papua dan Papua Barat dan non-ADEM
Jalur Pembibitan

Syarat Pendaftaran PKN STAN

Berdasarkan SPMB tahun lalu, berikut persyaratan dan dokumen yang dapat disiapkan, termasuk mengikuti UTBK SNBT.

Usia paling rendah 14 tahun dan paling tinggi 21 tahun
Skor UTBK SNBT bagi pendaftar Jalur Reguler:
– Tes Potensi Skolastik/TPS minimal 600 (rata-rata seluruh subtes TPS)
– Tes Literasi dalam Bahasa Indonesia minimal 550
– Tes Literasi dalam Bahasa Inggris minimal 450
– Tes Penalaran Matematika minimal 500
Skor UTBK SNBT bagi pendaftar Jalur Afirmasi Kewilayahan:
– Tes Potensi Skolastik/TPS minimal 400 (rata-rata seluruh subtes TPS)
– Tes Literasi dalam Bahasa Indonesia minimal 375
– Tes Literasi dalam Bahasa Inggris minimal 325
– Tes Penalaran Matematika minimal 325.
Khusus peserta Jalur Pembibitan tidak disyaratkan memiliki nilai UTBK SNBT 2023
Khusus peserta Jalur Pembibitan berdomisili pada kota/kabupaten pembibitan yang dipilih dibuktikan dengan KTP/Kartu Keluarga
Khusus peserta Jalur Pembibitan memiliki ayah atau ibu kandung yang lahir di kota/kabupaten pelaksana kerja sama pembibitan yang dipilih, dibuktikan dengan KTP orang tua peserta
Khusus peserta Jalur Afirmasi Kewilayahan ADEM Papua dan Papua Barat:
– Memiliki surat keterangan dari Sekolah Menengah Atas (SMA) atau yang sederajat yang menyatakan bahwa peserta merupakan peserta ADEM Provinsi Papua dan Papua Barat.
– Memiliki orang tua (ayah atau ibu kandung) lahir di Kota/Kabupaten afirmasi yang dipilih yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) ayah atau ibu kandung peserta.
Khusus peserta Jalur Afirmasi non-ADEM:
– Sudah merampungkan SD/sederajat, SMP/sederajat, dan SMA/sederajat di kota/kabupaten afirmasi yang dipilih.
– Memiliki orang tua (ayah atau ibu kandung) lahir di kota/kabupaten afirmasi yang dipilih, dibuktikan dengan KTP ayah atau ibu kandung peserta.
Nilai rapor pendaftar Jalur Reguler dan Afirmasi Kewilayahan:
– Calon lulusan tahun berjalan memiliki nilai rata-rata rapor selama 5 semester minimal 70,00 dari 100,00, saat daftar ulang telah dinyatakan lulus dan memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah minimal 70,00 dari100,00
– Lulusan tahun lalu dan dua tahun lalu memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah minimal 70,00 dari 100,00
– Nilai di atas bukan merupakan hasil pembulatan.
Nilai rapor pendaftar Jalur Pembibitan:
– Calon lulusan tahun berjalan memiliki nilai rata-rata rapor selama 5 semester minimal 75,00 dari 100,00, saat daftar ulang telah dinyatakan lulus dan memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah minimal 75,00 dari 100,00
– Lulusan tahun lalu dan dua tahun lalu memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah minimal 75,00 dari 100,00.
– Nilai di atas bukan merupakan hasil pembulatan
Sehat jasmani dan rohani, tidak menggunakan narkoba
Pendaftar laki-laki tidak bertato/bekas tato dan tidak bertindik/bekas tindik di telinga atau pada bagian tubuh lainnya, kecuali ketentuan agama/adat
Pendaftar perempuan tidak bertato/bekas tato dan tidak bertindik/bekas tindik di bagian tubuh selain telinga dan tidak bertindik/bekas tindik di telinga lebih dari satu pasang
Belum pernah menikah/kawin dan bersedia untuk tidak menikah/kawin selama mengikuti pendidikan
Tidak pernah dinyatakan lulus pada pengumuman kelulusan SPMB PKN STAN pada tahun-tahun sebelumnya