Samosir, Karosatuklik.com – Bupati Samosir Vandiko T. Gultom menyerahkan medali emas kepada tim voli pasir putri Jawa Tengah 1 (Della Novita Sari dan Devi Melinda Novita Sari) yang berhasil sebagai juara I pada PON Aceh-Sumut XXI di Creatif Hub-Pantai Indah Situngkir-Samosir, Kamis (19/09/2024).
Turut hadir Wakil Ketua Panwasrah KONI Pusat, M.Othniel Mamahit, Kapanpel Voli Pasir, Edy Usman, Technical Delegate Slamet Mulyanto.
Sebelumnya, Bupati Samosir bersama pimpinan OPD secara langsung juga menyaksikan pertandingan final putri antara Jabar 1 (Deahaya dan Novi Riani) vs Jateng 1 (Della Novita sari dan Devi Melinda Novita sari) yang dimenangkan Jawa Tengah dengan skor 2-0.
Dengan demikian, Jateng 1 berhasil sebagai juara I, juara II Jabar 1 (Novi Riani dan Deahaya. Juara III ditempati NTB (Aldha dan Putri) setelah mengalahkan Jatim dihari yang sama.
Bupati Vandiko T. Gultom mengaku bersyukur pertandingan dapat berlangsung dengan baik dan lancar, yang mana dipersiapkan dari nol dan akhirnya bisa sukses dan diapresiasi Koni Pusat.
Pemkab Samosir bersama masyarakat merasa bangga karena menjadi sebuah sejarah dapat menyelenggarakan even nasional PON untuk pertama kalinya.
“Terima kasih atas kepercayaan kepada kami Kabupaten Samosir sebagai tuan rumah, kami senang, akhirnya bisa sukses dengan persiapan yang begitu singkat,” ucap Vandiko.
Dengan penyelenggaraan even di Samosir, Vandiko yakin pariwisata dapat terkenal dan utamanya akan berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat melalui UMKM.
Dijelaskan Vandiko, awalnya voli pasir akan diselenggarakan di Pantai Cermin, Sergai, namun berkat komunikasi yang intens dengan kementerian dan KONI Pusat, akhirnya bisa diselenggarakan di Kabupaten Samosir, dan setelah cek lapangan dinyatakan layak.
Vandiko berharap dengan adanya even ini dapat memberi semangat dan inspirasi bagi masyarakat dan menghasilkan atlit-atlit berprestasi dari Kabupaten Samosir baik ditingkat nasional maupun Internasional kedepan.
“Selamat kepada para juara, tetap tingkatkan prestasi. Selamat menikmati keindahan alam dan budaya yang tidak kalah dengan daerah lain bahkan negara lain. Even ini memberi inspirasi bagi masyarakat, beberapa hari ini anak-anak sudah mulai bermain dan dengan pendampingan serta bimbingan KONI pusat mudah-mudahan dari Samosir akan bisa melahirkan lebih banyak lagi atlit mewakili Sumatera Utara dan Indonesia umumnya,” kata Vandiko.
Lebih lanjutan disampaikan bahwa Kabupaten Samosir selalu siap dalam penyelenggaraan sport tourism baik nasional maupun internasional dan selalu siap menyambut wisatawan.
“Sudah banyak even internasional seperti SMI, Aquabike dan tahun ini akan ada jetsky word championship dan kemungkinan besar tahun depan menjadi tuan rumah F1 Powerboat,” ungkap Vandiko.
Panwasrah KONI pusat M.Othniel Mamahit mengakui Kabupaten Samosir memiliki potensi mengembangkan sport tourism sehingga perlu diperbanyak even tingkat propinsi maupun dunia.
“Sejauh ini Samosir adalah yg terbaik, layak mengembangkan sport tourism, PON dan kejuaraan Dunia sangat memungkinkan disini,” ungkapnya.
Sejak awal pertandingan, Othniel menyampaikan tidak ada kendala yang berarti, dengan semangat panitia dan atlit semua terselenggara dengan baik. Cuaca yang dingin sebetulnya menguntungkan atlit, nyaman dan betah tinggal di Samosir. “Kami berterima kasih kepada pemerintah dan masyarakat yang ikut mendukung,” tambah Othniel.
Technical Delegate Slamet Mulyanto berharap Pemkab. Samosir dapat membangkitkan voli pasir, membuat lapangan sehingga kedepan dapat menghasilkan atlit nasional. “Saya sudah jalan-jalan disekitar danau, ada banyak pasir yang putih dan layak,” jelas dia.
“Awal dipindah dari Pantai Cermin ke Samosir saya ngangguk saja, namun setelah kami cek ternyata cantik dan cukup layak, tinggal kualitas pasirnya saja ditingkatkan setara internasioanal,” katanya.
Yang paling penting menurutnya, voli pasir sebagai sport tourism dan sport industri, dapat menaikkan ekonomi masyarakat. Voli pasir menggeliat, tourism akan meningkat juga. UMKM dapat menampilkan produk-produknya dan akan lebih dikenal.
“Dengan adanya kejuaraan ini kecantikan Samosir akan tersebar ke seluruh dunia, akan lebih terkenal, touris akan banyak maka ekonomi akan lebih bergerak,” ucap Slamet Mulyanto.
Slamet Mulyanto berharap Kabupaten Samosir dapat membudayakan olahrags voli pasir, dan sebagai bentuk dukungan akan memberikan tiang, net dan 5 buah bola voli.
“Akan saya tinggalkan untuk adek-adek di Samosir, saya lihat anak-anak kecil sudah bermain, semoga kedepan ada atlit handal dari Samosir,” katanya.
Sementara itu, atlit voli pasir Jateng yang menjadi juara I mengakui keindahan alam Samosir dan keramahan masyarakat. “Keindahan view Danau Toba memang luar biasa, walau angin kencang butuh penyesuaian, tapi kami senang,” kata Della yang mengaku baru pertama kali ke Samosir. (R1)
Komentar