Terima Kunjungan Menlu Prancis, Prabowo Bahas Kerja Sama Pertahanan

Nasional1759 x Dibaca

Jakarta, Karosatuklik.com – Menhan Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Prancis H.E. Jean-Yves Le Drian. Pertemuan mereka dilakukan di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta, Selasa (23/11/2021).

Dilansir dari keterangan pers Kemhan, dalam pertemuan tersebut Prabowo dan Le Drian membahas tindak lanjut kemitraan strategis antara Indonesia dan Prancis di sektor pertahanan yang telah ditandatangani pada Juni 2021 di Prancis.

Menhan Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Prancis H.E. Jean-Yves Le Drian. Pertemuan mereka dilakukan di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta

Kerja sama pertahanan Indonesia dan Prancis mencakup berbagai bidang.

Mulai dari intelijen, pelatihan dan pendidikan militer, ilmu pengetahuan dan teknologi, industri pertahanan, kerja sama pasukan pemeliharaan perdamaian, pemberantasan terorisme serta pengembangan dan penelitian industri pertahanan termasuk produksi bersama.

Sementara Menlu Prancis Le Drian melalui memberikan apresiasi kepada Prabowo dan pemerintah Indonesia. Ia berharap kerja sama dua negara dapat terus terjalin dengan baik.

“Dia (Menlu) menegaskan pentingnya meningkatkan kemitraan strategis dengan Indonesia. Dia juga menyoroti kualitas Indo-Pasifik pada 2021 dan berterima kasih atas sambutan selama kunjungan di Indonesia,” tulis Kedubes Prancis.

Sebelumnya, Prabowo Subianto menandatangani Persetujuan Kerja Sama Pertahanan/Defence Cooperation Agreement (DCA) Indonesia-Prancis. Kesepakatan itu diteken Prabowo di Paris, Senin (28/6) waktu setempat.

Prabowo melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Pertahanan Prancis, Florence Parly. Penandatangan DCA dilakukan di sela pertemuan bilateral Prabowo dan Parly.

Menhan Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Prancis H.E. Jean-Yves Le Drian. Pertemuan mereka dilakukan di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta

Pembentukan DCA merupakan hasil dari pertemuan kedua menteri pada Januari 2020. Menurut keterangan KBRI Paris, DCA bakal memperkokoh kemitraan strategis RI-Prancis yang ditandatangani pada 2011.

DCA memperluas cakupan kerja sama pertahanan Indonesia-Prancis. Beberapa bidang kerja sama yang akan menjadi fokus setelah DCA diteken antara lain, pendidikan dan pelatihan militer, ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang industri pertahanan, kerja sama pasukan pemeliharaan perdamaian, pemberantasan terorisme, serta pengembangan dan penelitian industri pertahanan termasuk produksi bersama.

Selain itu, DCA juga memuat kerja sama terkait bantuan kemanusiaan dan penanganan bencana seperti pandemi COVID-19. (R1/kumparan)

Baca juga:

1. Bertemu di Bahrain, Prabowo Hadiahkan Keris Warangka Emas Kepada Menhan AS

2. Ada Kabar dari Prancis Soal Rafale Bidikan Prabowo

3. Prancis Merapat ke Prabowo, Demi Jual Jet Tempur Rafale