Dokan, Karosatuklik.com – Menindaklanjuti rekaman Closed Circuit Television atau Kamera Televisi Sirkuit (CCTV) viral di jejaring media sosial, ‘Pemuda Dokan Berastagi makan tak bayar malah memukul pedagang makanan di depan SPBU Dokan, langsung mendapat respon cepat dari Polsek Tigapanah Polres Tanah Karo.
Kapolres Tanah Karo AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, melalui Kapolsek Tigapanah AKP H. Sihotang, SH, langsung mendatangi warung ‘Bang Yoes Albarokah’ yang berlokasi di depan SPBU Pertamina (Pasti Pas) 14.2212.50 Simpang Dokan dan bertemu dengan pemilik warung Ramadhani, Kamis (24/11/2022), sekira Pukul 08.30 WIB, di Desa Dokan Kecamatan Merek Kabupaten Karo.
Kronologis Kejadian
Ramadhani menerangkan, kejadian pemukulan tersebut terjadi pada Senin (21/11/2022) lalu sekira pukul 23.45 WIB, bermula dari datangnya 6 orang pemuda ke warungnya dan meminta makanan dan saat itu mereka agak ribut (mungkin dalam keadaan mabuk), sehingga pemilik warung menyuruh Rian untuk merekam pemuda tersebut.
Merasa keberatan karena direkam, mereka kemudian melakukan pemukulan terhadap Rian, dan pergi meninggalkan warung.
Atas kejadian tersebut pemilik warung melaporkan kejadian tersebut kepada Pemilik Warung yang disewanya, agar mereka dimediasi (didamaikan) secara kekeluargaan, sebab Ramadhani tidak mau memperpanjang masalah tersebut dan diduga para pemuda itu adalah warga Desa Dokan dan masih berstatus pelajar.
Menerima informasi adanya video rekaman CCTV di medsos terkait peristiwa tersebut yang sempat viral, Kapolsek Tigapanah langsung gerak cepat (Gercep) memerintahkan Bhabinkamtibmas untuk menghubungi Kepala Desa Dokan guna dipertemukan dengan orang tua para pemuda tersebut dengan pemilik warung Ramadhani dan Rian.
Setelah dipertemakan, keduanya mengaku kepada petugas sudah berdamai dan telah menyelesaikan masalah secara kekeluargaan.
Terkait video viral yang sudah tersebar, pemilik warung meminta maaf kepada Polri khususnya Polres Tanah Karo atas viralnya video rekaman CCTV kejadian tersebut dan dia mengucapkan terimakasih atas kedatangan Kapolsek beserta personilnya dan dia berharap kejadian tersebut tidak diperpanjang.
Narasi Rekaman
Amatan jurnalis Karosatuklik.com di video rekaman CCYV itu, menggambarkan pengunjung rumah makan memukuli penjaga warung persisnya di depan SPBU Simpang Dokan, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo.
Dalam narasi yang ditulis pengunggah menyebut ada pemuda makan tak bayar, malah memukul pedagang makanan di depan SPBU Dokan. Menindaklanjuti itu, personel polisi jajaran Polres Karo segera mendalami dan cek TKP.
Aksi rekam dari pemilik warung ketahuan sama pemuda yang sedang makan. Merasa keberatan karena direkam, para pemuda ini kemudian melakukan pemukulan terhadap Rian dan pergi meninggalkan warung serta tidak membayar makanan yang dipesannya.
Menerima informasi adanya video rekaman CCTV viral di Medsos, Kapolsek Tigapanah memerintahkan Bhabinkamtibmas untuk menghubungi Kades Dokan guna dipertemukan dengan orang tua para pemuda tersebut dengan korban dan penyewa warung.
Tak pelak lagi video itu langsung viral melihat kejadian di rumah makan yang berada di pinggir badan jalan Medan – Merek itu. Berbagai tanggapan dan komentar netizen pun bermunculan.
Sebelumnya dalam video tersebut tertulis keterangan jika para pelajar itu tidak mau membayar makanan. “Pemuda Dokan Berastagi makan tak bayar malah memukul pedagang makanan di depan SPBU Dokan,” tulis dalam video viral tersebut. (R1)
