Kabanjahe, Karosatuklik.com – Pemerintah Kabupaten Karo melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menerima kunjungan Pemerintah Kabupaten Demak, Propinsi Jawa Tengah.
Selanjutnya, langsung menggelar rapat dalam rangka Kaji terap terhadap daya dukung pembangunan infrastruktur mendukung pengembangan pariwisata Kabupaten Karo, Jumat (23/10/2020) di ruang rapat Bupati Karo, Jalan Letjen Jamin Ginting Kabanjahe.
Hadir dalam rapat ini Bupati Karo Terkelin Brahmana SH, MH, Asisten Ekbang Setdakab Karo, Drs Dapatkita Sinulingga, Kepala Bappeda Karo Ir. Nasib Sianturi, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Demak, Gufrin Heru Putranto, Skm, Mkes, Asisten Adminiterasi Umum Setdakab Demak, Hadi Waluyo, SH, Kepala Bappeda Litbang Demak Suhasbukit, SH. MM.
Dalam kesempatan itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH mengucapkan selamat datang dan terimakasih atas kunjungan Pemkab Demak ke wilayah Kabupaten Karo. “Dimana Kabupaten Demak memiliki persamaan letak geografis dan sektor unggulan dalam bidang pertanian dan pariwisata dengan Kabupaten Karo,” kata Bupati.
Lebih lanjut, Terkelin Brahmana menyebutkan selama dalam kepimimpinannya selalu memberikan semangat suport kepada ASN di lingkup Pemkab Karo, supaya bertugas dan bekerja itu, utama harus ikhlas dan tulus.
“Filosofi ini terus saya sampaikan, sebab perbuatan yang baik itu, kita lakukan belum tentu dihargai oleh orang lain, namun tetaplah berbuat baik, walaupun bukan terbaik, tetaplah berbuat baik,” ujarnya.
Menurut Terkelin Brahmana, pertemuan kita ini anggap-lah tausiah, supaya memotivasi dan oleh-oleh dalam melaksanakan tugas di Pemkab Demak. Namun lebih lanjut, potensi Kabupaten Karo nanti, dinas terkait yang akan menjelaskan agar ke depan Pemkab Demak dan Pemkab Karo dapat menjalin kerjasama dan ditingkatkan dalam bentuk MoU (Memorandum of Understanding), terang Bupati.
Sementara Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Demak, Gufrin Heru Putranto, mengapreisasi Bupati Karo yang telah menyempatkan dan meluangkan waktu menerima kunjungan kami dan mau ikut rapat dalam tukar informasi perkembangan pembangunan infrastruktur mendukung Pariwisata, katanya.
Terlebih Pemkab Demak dan Pemkab Karo memiliki persamaan latar belakang sektor unggulan yakni, pertanian dan parawisata, tentu ini, harapan kedepan dapat menjalin hubungan lebih lanjut.’
“Pun begitu, kami apresiasi dan senang atas dukungan Bapak Bupati Terkelin Brahmana memberikan tausiah yang menjadi guru teladan dalam kami bertugas,” ungkap Heru.
Penghasil Buah Buahan
Untuk itu, sengaja kami membawa oleh-oleh berupa hasil buah buahan dari Kabupaten Demak, hal ini sebagai salah satu sektor andalan disana, berupa jambu, ada belimbing, ini buah yang sangat terkenal apabila orang berkunjung ke Demak, maka yang dibeli jambu dan belimbing, lanjutnya.
Sementara Kepala Bapeda Karo, Nasib Sianturi, menambahkan, Kabupaten Karo juga dikenal penghasil hortikultura berupa sayur dan buah terbesar di Sumatera Utara. “Jeruk Karo lebih dikenal di Pulau Jawa dengan “Jeruk Berastagi”.
Selain itu, buah markuisa, sudah di ekstrak menjadi syruf dan sudah menjadi oleh-oleh khas daerah pegunungan Kabupaten Karo. “Selain pertanian, pariwisata menjadi sektor andalan Kabupaten Karo, sehingga momen ini dapat menjadi sharing informasi dan potensi hasil pertanian masing masing,” tuturnya.
Diperoleh informasi, bulan Desember 2020, Pemkab Karo dan Pemkab Demak akan melakukan kerjasama dalam bidang pertanian dan infrastruktur.
Untuk sekedar diketahui, sejak tahun 1970-an, Kabupaten Demak menempati peringkat ke-2 se-Jawa Tengah sebagai daerah penghasil bawang merah setelah Kabupaten Brebes.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Demak mendapatkan nilai indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tertinggi kedua se-Jawa Tengah, dengan perolehan nilai 3,74. (R1)
