Kabanjahe, Karosatuklik.com – Lurah Gung Leto Kabanjahe, Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo, Alexander Ginting terus melakukan monitoring (Pengawasan) Pelaksanaan Pesta Adat (Duka) pada PPKM level 2 pada salah satu Jambur yang berada di wilayah kerja Kelurahan Gung Leto untuk mengingatkan warganya mematuhi protokol kesehatan.
Menurut Alexander Ginting, pihaknya dari Satgas Kelurahan Covid-19, juga mensosialisasikan kepada keluarga dan tamu undangan yang hadir tentang Surat Edaran Bupati Karo No 58 Tahun 2021, yang mengatur pelaksanaan pesta adat suka/duka dengan ketentuan sebagai berikut :
-Untuk Kecamatan Kabanjahe dan Berastagi, kapasitas 25% dari kondisi normal.
-Penerapan Protokol Kesehatan yang ketat.
-Penyediaan nasi kotak.
-Pelaksanaan kegiatan paling lambat berakhir pukul 17.00 WIB.
Kita mengharapkan, tutur Alexander Ginting, pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang berpotensi mengundang kerumunan telah diatur pelaksanaannya pada Surat Edaran Bupati Karo No 58 Tahun 2021, sehingga dapat menjadi pedoman dan diterapkan sebagai mana mestinya, yang tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona, ucapnya.
“Mari kita bekerjasama dan sama-sama bekerja dengan penuh tanggungjawab dalam penerapan pelaksanaan regulasi yang ditetapkan. Demi kesehatan dan keselamatan bersama,” ajak Lurah Gung Leto Alexander Ginting menjawab Jurnalis Karosatuklik.com, Senin petang (27/09/2021) di Kabanjahe.
Edukasi Penggunaan Masker & Vaksinasi Tidak Boleh Berhenti
Alexander Ginting kembali menekankan, PPKM merupakan instrumen penting dalam penanggulangan pandemi dan pengendalian transmisi virus yang memiliki banyak fungsi. Fungsi-fungsi tersebut berjalan baik berkat adanya sinergi pemerintah dengan semua pihak.
“Implementasi PPKM ini adalah wujud kerja sama dan kolaborasi yang sangat khas sesuai kearifan lokal masyarakat Karo. Namun, walaupun kasus sudah turun, PPKM dan Surat Edaran Bupati Karo Nomor 58/2021 harus terus kita patuhi dan lakukan untuk mengontrol dan mencegah supaya lonjakan kasus tidak terjadi lagi,” ucapnya.
Ditambahkan Lurah Gung Leto, masyarakat dihimbau tidak lengah. “Karena itu, kampanye penerapan protokol kesehatan harus terus dilakukan, meskipun masyarakat sudah merasa jengah. Hindari keramaian, batasi mobilitas. Semoga 3rd wave tidak terjadi, bersama kita bisa lawan Covid-19,” tuturnya. (R1)
Baca juga:
1. Never Give Up! Kabar Gembira, Kasus Terpapar Covid-19 di Kabupaten Karo Mulai Melambat
3. Percepat Herd Immunity, Pemkab Karo Kolaborasi TNI – Polri Geber Serbuan Vaksinasi
6. Rekor Terpapar Covid-19 di Kabupaten Karo Tembus 2035, Sembuh 1514, Isolasi 326
7. Bergerak Dalam Diam, Dearma Natanael Sinuhaji Bantu Warga yang Sedang Isoman Covid-19
8. DPRD Karo Ingatkan Silpa 2020 Sebesar Rp 175 Milyar Jangan lagi Terulang di APBD 2021