Kabanjahe, Karosatuklik.com – Ratusan Mamre GBKP Runggun Simpang Enam Kabanjahe mengikuti Perayaan Natal Mamre GBKP Runggun Simpang Enam Kabanjahe, Sabtu sore (9/12/2023) di halaman belakang gereja yang berada di Jalan Kapten Selamat Ketaren Kabanjahe tersebut.
Prosesi ibadah Natal ini berjalan hikmat dan diresapi akan kehadiran Tuhan Yesus sebagai Juru Selamat Manusia, natal ini juga diwarnai dengan persembahan lagu puji-pujian dan Vocal Group (VG).
Perayaan Natal menyambut kelahiran Sang Mesias ke dunia ini, dilayani Pdt Dona Lidwina Br Sitepu, STh.
Dalam khotbahnya membawakan Tema Natal “Mamre Siperkeleng” (Lukas 15:20) dan Sub Tema “Ketubuhen Yesus Mpengasup Mamre Engkelengi Kerina Isi Jabu”.
Orang tua atau Mamre harus mengajar ketaatan kepada anak mereka. Ini merupakan salah satu tanggung jawab orang tua yang paling mendasar. Jika kita ingin membesarkan sebuah generasi anak-anak yang bertekad untuk hidup dalam kebenaran, mereka harus mulai dengan mempelajari bagaimana menaati orang tua mereka. “Karena detak jantung dalam rumah tangga dipengaruhi oleh anak,” terangnya.
Untuk itu, lanjut Pdt Dona, didiklah anak-anak kita untuk menabur kebaikan dan kemurahan serta belas kasih terhadap sesama. Warisan paling berharga bagi anak adalah kekayaan iman dan ilmu. Bukan harta yang bisa lenyap dalam sekejap.
Hadirnya teknologi digital, imbuh dia, memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Contohnya seperti memudahkan berkomunikasi, memudahkan persebaran informasi, memudahkan proses pembelajaran, hingga menstimulasi otak untuk menumbuhkan kekreativitasan.
“Namun, jika tidak dikontrol, teknologi justru bisa membawa dampak negatif bagi anak-anak. Sebut saja kecanduan teknologi yang mengakibatkan kelelahan fisik, gangguan sosial yang membuat anak menjadi kesulitan bergaul di dunia nyata, hingga menyebabkan anak kesulitan untuk berkonsentrasi,” sebutnya.
“Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua atau Mmare untuk memberi arahan dan edukasi atau literasi digital berbasis karakter Kristen terhadap anak dalam pemanfaatan teknologi di era digital sekarang ini. Karena keberhasilan anak adalah kebanggaan luar biasa bagi masyarakat Karo,” ujar Pdt Dona.
Terakhir, Pdt Dona Lidwina Br Sitepu, STh memberi pesan, agar para Mamre membina rumah tangga sesuai kehendak Allah, perlakukan istri dengan penuh kasih sayang, tunjukkan respek kepadanya, dan jalani hidup sesuai Firman Tuhan supaya Mamre mampu menjadi kepala keluarga yang baik. Sesuai dengan Tema Natal hari ini, “Mamre Siperkeleng” (Lukas 15:20) dan Sub Tema “Ketubuhen Yesus Mpengasup Mamre Engkelengi Kerina Isi Jabu”, terangnya.
Ketua Panitia Perayaan Natal, Jon Rocky Pinem didampingi Sekretaris Perikuten Ginting, Skep, Ners dan Bendahara Maklorin Sitepu dalam laporannya menyampaikan ucapan terimakasih pada seluruh Mamre GBKP Runggun Simpang Enam Kabanjahe Klasis Kabanjahe-Tigapanah termasuk kepada semua tamu undangan. (R1)
Baca Juga:
- Meriahnya Karnaval Natal Mamre GBKP se-Indonesia 2022
- Sayembara Koor dan Fashion Show Mamre Puncak Perayaan Paskah Mamre GBKP Klasis Kabanjahe-Tigapanah
- Perayaan 133 Tahun Masuknya Injil Kepada Suku Karo di Desa Wisata Rohani Buluh Awar Dihadiri Wakil Bupati Karo, Gubsu, Kapolda dan Ketua DPRD Sumut
- Sambut Natal 2023, Gereja GBKP Simpang Enam Kabanjahe Dikelilingi Lampu Hias
- Bupati Karo Hadiri Natal Saitun Se-GBKP Rayon I dan Rayon II Tahun 2023
Komentar