Korban Tewas Kecelakaan Air India Meningkat Jadi 279

Nasional2900 Dilihat

Ahmedabad, Karosatuklik.com – Jumlah korban tewas dalam kecelakaan pesawat Air India meningkat menjadi 279 orang. Kecelakaan ini terjadi di kota Ahmedabad, India, pada siang hari Kamis (12/6/2025), dilansir dari CNA.

Insiden tersebut terjadi ketika sebuah pesawat Boeing 787-8 Dreamliner milik Air India jatuh dan terbakar setelah menabrak kawasan pemukiman. Sebelum jatuh, pesawat sempat mengirimkan panggilan darurat (mayday), namun tak lama kemudian menghantam bangunan dan meledak.

Pesawat tersebut membawa 242 orang saat kecelakaan terjadi, terdiri dari 230 penumpang dan 12 awak kabin. Dari seluruh penumpang, hanya satu orang yang selamat.

Sementara itu, 38 orang yang berada di darat juga menjadi korban tewas dalam insiden tersebut. Satu-satunya penyintas adalah Vishwash Kumar Ramesh, pria berusia 40 tahun berkewarganegaraan Inggris.

Dalam wawancara dari ranjang rumah sakitnya, ia mengaku sempat yakin bahwa dirinya akan meninggal, namun terbangun dalam keadaan hidup. Bagian ekor pesawat ditemukan tertancap di sebuah asrama yang ditempati para tenaga medis.

Keluarga para korban telah diminta untuk memberikan sampel DNA guna membantu proses identifikasi, yang berlangsung lambat akibat kondisi jenazah. Beberapa keluarga bahkan harus terbang dari luar negeri ke India untuk membantu proses tersebut.tersebut

Penumpang dalam pesawat berasal dari berbagai negara. Sebanyak 169 orang merupakan warga India, sementara sisanya terdiri dari 53 warga Inggris, tujuh warga Portugal, dan satu warga Kanada.

Menteri Penerbangan India, Ram Mohan Naidu Kinjarapu, menyatakan bahwa satu kotak hitam atau perekam data penerbangan telah ditemukan. Ia menambahkan bahwa data dari perangkat akan sangat membantu dalam proses investigasi.

Sementara itu, tim forensik masih berupaya menemukan kotak hitam kedua yang belum diketahui keberadaannya. Pabrik pesawat asal Amerika Serikat, Boeing, telah menyatakan kesiapannya untuk mendukung penyelidikan dan berkoordinasi dengan pihak Air India. (KBRN)

Komentar