Tinjau Dapur Rutan Kabanjahe, Sangapta Surbakti: Memasak Harus Dengan Hati

Karo1341 x Dibaca

Kabanjahe, Karosatuklik.com – Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kabanjahe Sangapta Surbakti, tidak canggung turun langsung ke dapur Rutan.

Hal itu dilakukannya untuk memastikan kualitas makanan baik dari sisi rasa, kebersihan dan kecukupan jumlah bahan makanan yang diolah di dapur yang merupakan suatu kewajiban bagi petugas untuk selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Seperti biasanya, Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Kabanjahe Kanwil Kemenkumham Sumut, Sangapta Surbakti melaksanakan kontrol harian ke dapur Rutan guna meninjau proses pemenuhan kebutuhan makanan bagi warga binaan.

Tinjau Dapur Rutan Kabanjahe, Sangapta Surbakti: Memasak Harus Dengan Hati

Bentuk Kepedulian dan Monitoring

Kontrol rutin yang dilakukan oleh Karutan Kabanjahe tersebut merupakan bentuk kepedulian dan monitoring yang dilakukan agar segala kegiatan yang dilakukan di Rutan Kelas IIB Kabanjahe tetap dalam jalur prosedur yang telah ditentukan.

Pelaksanaan penyelenggaraan makanan di Rutan Kabanjahe sudah mengikuti Standar Operasional yang telah ditentukan.

Saat ditemui, Sangapta Surbakti menyebutkan, proses pengolahan diawasi untuk memastikan kualitas dan kuantitas makanan. “Mengingat Warga Binaan perlu asupan gizi yang cukup. Hal ini sejalan dengan Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 40 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyelenggaraan Makanan bagi tahanan, Anak dan Narapidana,” katanya, Rabu (16/2//2022).

Tinjau Dapur Rutan Kabanjahe, Sangapta Surbakti: Memasak Harus Dengan Hati

Sesuai Standar Pelayanan Berbasis Hak Asasi Manusia

Menurut Sangapta Surbakti, pihaknya terus berupaya mengedepankan standar pelayanan berbasis Hak Asasi Manusia. “Dalam memberikan pelayanan terhadap kebutuhan makanan Warga Binaan, kita terus berusaha berbenah menuju arah yang baik dengan melaksanakan sesuai standar yang berlaku serta dalam pelaksanaannya perlu dilakukan pengawasan yang intens terhadap proses pembuatan makanan agar makanan yang disajikan terjamin kualitas dan kuantitasnya sesuai pedoman penyelengaraan makanan yang telah ditentukan bagi warga binaan,” imbuhnya.

Masih kata Sangapta Surbakti menambahkan, jika memasak dengan hati, maka selain hati senang maka penyajian bentuk dan juga rasa masakan akan jauh lebih enak, ujarnya memungkasi sembari mencicipi sajian menu makanan yang akan disajikan bagi WBP. (R1)

Baca juga : Rutan Kabanjahe Pastikan Pemenuhan Hak Warga Binaan untuk Memperoleh Makanan yang Higienis dan Kualitas